Mobil Calya Berisi Jeriken Terbakar di SPBU G Obos

FacebookWhatsAppXShare

KABARKALIMANTAN1, PALANGKA RAYA – Kehebohan sempat terjadi di SPBU Jalan G Obos, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, Palangka Raya, Jumat (23/9/2022) siang. Satu unit mobil Daihatsu Calya bernopol DA 1578 DG terbakar saat  mengantre untuk membeli BBM.

Api berasal dari kabin belakang mobil berwarna hitam tersebut. Ketika dibuka, di dalamnya ternyata berisi enam jeriken berisikan BBM.

Akibat kebakaran tersebut, satu unit mobil pikap bermuatan kayu yang kebetulan berada tepat di belakang mobil Daihatsu Calya turut terbakar di bagian depan.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun diduga mobil Calya yang terbakar digunakan untuk melangsir BBM.

Abdul Muthalib, pengawas SPBU setempat mengatakan jika saat kejadian baru saja datang. Kebakaran baru diketahui setelah mendengar suara dentuman dari arah luar.

Ketika keluar dari ruangan, sebuah mobil telah terbakar. Beruntung api segera dipadamkan menggunakan Apar milik SPBU.

“Kalau melihat dari posisi mobil, sepertinya tengah mengantre untuk mengisi BBM. Satu mobil pikap dibelakangnya juga kena api,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan, di dalam mobil Calya tersebut terdapat enam jeriken BBM. Saat ini supir mobil Calya tersebut belum diketahui.

“Tadi pengawas SPBU ada kena luka bakar saat mencoba memadamkan,” jelasnya.

Sementara, Kepala Seksi Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelamatan, Bidang Penyelamatan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya, Sucipto mengatakan, jika api diduga berasal dari aki tambahan yang telah dimodifikasi yang berada di kabin bagian belakang.

Aki diduga dipergunakan untuk mengoperasikan pompa guna memindahkan BBM dari tangki mobil ke jeriken.

“Adanya temuan jeriken di dalam mobil tersebut diduga kuat sebagai kegiatan pelangsir. Supir mobil saat kita datang sudah tidak ada,” terangnya.

Saat ini peristiwa kebakaran mobil tersebut telah ditangani Satreskrim Polresta Palangka Raya yang segera menurunkan tim Inafis ke lokasi kejadian. Proses oleh TKP telah dilakukan guna mengumpulkan bukti dan saksi-saksi. (TING)

FacebookWhatsAppXShare

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *