KABARKALIMANTAN1, PALANGKA RAYA – Tewasnya Kesuma Yudha, siswa SMPN 3 Palangka Raya yang tenggelam setelah berenang di DAS Kahayan, Minggu (30/10/2022) meninggalkan rasa duka mendalam kepada teman-temannya. Korban yang akrab dipanggil Kesumba layaknya pewarna makanan tersebut, merupakan pribadi yang baik meski usil terhadap temannya.
Sehari setelah dikabarkan tenggelam, belasan siswa SMPN 3 Palangka Raya tampak mendatangi lokasi tenggelamnya korban di pinggiran Sungai Kahayan selepas pulang sekolah. Harapan korban ditemukan selamat pun terus diucapkan mereka.
Rehan, teman sekolah korban mengatakan jika terakhir kali melihat Kesumba, Jumat (28/10/2022) lalu saat latihan futsal di Gor Indoor Jalan Tjilik Riwut km 5. Korban akrab dipanggil sebagai Kesumba lantaran namanya yang cukup sulit disebutkan.
“Semua teman nyebutnya Kesumba, karena sulit kalau bilang Kesuma,” ucapnya saat berada di lokasi.
Ia menyebut, korban merupakan pribadi yang baik meski sering usil terhadap teman-temannya.
“Usilnya itu usil seru, bukan usil nakal atau bagaimana. Harapan kami korban ditemukan dalam kondisi selamat,” harapnya.
Senada, Maulida, siswi SMPN 3 Palangka Raya turut menyatakan jika korban merupakan teman rasa saudara. Para siswa pun akrab dengan korban sebelum kejadian ini.
“Kami kumpul disini karena korban itu teman kami. Di sekolah juga tadi pada nangis karena ada doa bersama setelah upacara bendera. Kesumba sudah kami anggap saudara sendiri,” pungkasnya. (TING)
