SIEXPO 2025 Siap Tampilkan 500 Teknologi Produk Industri Sawit

KABAR KALIMANTAN1, Jakarta – Ajang 3rd Sawit Indonesia Expo and Conference (SIEXPO) 2025 di Pekanbaru, Riau pada 7 – 9 Agustus 2025 siap menampilkan 500 teknologi dan produk industri sawit yang akan mendukung peningkatan produktivitas perusahaan serta petani.

Ketua Panitia Pelaksana SIEXPO 2025 Qayuum Amri menyatakan pameran yang mengusung tema “Inovasi Teknologi Dan Produk Sawit Bernilai Tambah Untuk Indonesia Emas 2045” sebagai upaya membangkitkan kemampuan dan kekuatan bersama seluruh pemangku kepentingan sawit secara bersama-sama agar dapat berkontribusi bagi perekonomian Indonesia.

“SIEXPO 2025 ingin menjadi bagian dari pencapaian target pemerintah dalam peningkatan produksi sawit sampai 100 juta ton pada 2045,” ujar Qayuum dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (1/7).

Menurut dia, tema SIEXPO 2025 tahun ini sejalan dengan Astacita Presiden Prabowo yang akan memperkuat hilirisasi di sektor perkebunan dan memperkuat pembangunan sektor teknologi serta inovasi Indonesia.

Oleh karena itu, lanjutnya penyelenggaraan SIEXPO tahun ini tetap dilangsungkan di Riau sebagai barometer industri kelapa sawit Indonesia, karena provinsi ini menjadi produsen sawit terbesar di tanah air dan juga terintegrasi dengan sektor hilir.

Dia menambahkan SIEXPO 2025 yang diikuti 150 exhibitor ingin mengulang kesuksesan di tahun lalu yang dihadiri lebih 6.000 pengunjung selama tiga hari penyelenggaraan.

“Pada 2025, jumlah pengunjung ditargetkan mencapai 8.000 – 10.000 orang yang akan mendapatkan informasi terkini mengenai teknologi dan produk pendukung industri sawit di hulu dan hilir,” katanya.

Jumlah booth di tahun ini juga bertambah menjadi 150 booth, baik di dalam ruangan maupun tampilan produk seperti truk, alat berat, dan unit transporter panen sawit di area luar ballroom.

Qayuum mengatakan pada SIEXPO 2024 terjadi transaksi pembelian produk alat berat maupun benih sawit dan agrokimia secara langsung di lokasi pameran serta order pembelian yang masuk “waiting list”, sehingga diharapkan tahun ini lebih meningkat.

Sementara itu pada ajang SIEXPO 2025 Majalah Sawit Indonesia bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) juga mengadakan Pekan UKM Sawit Nusantara sebagai sarana promosi dan pemasaran produk-produk UKM berbasis sawit guna mendukung UKM untuk bisa naik kelas dan membantu akses pemasaran produk-produknya.

Sumber: ANTARA