KSOP Perkirakan 17.973 Pemudik Akan Lewat Jalur Pelabuhan Kumai

FacebookWhatsAppXShare

KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) Kelas III Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah (Kalteng), memperkirakan 17.973 pemudik Lebaran 1444 Hijriah akan melintasi Jalur Pelabuhan Kumai.

“Untuk jumlah penumpangnya, kami perkirakan mencapai 17,973 orang akan berangkat melalui pelabuhan ini,” kata Kepala KSOP Kelas III Kumai Hary Suyanto di Kumai, Senin (10/4/2023).

Pihaknya memperkirakan jumlah penumpang saat arus mudik tahun ini meningkat 10,15 persen dibanding mudik Lebaran sebelum pandemi COVID-19 atau pada mudik Lebaran 2019.

Dia mengatakan, puncak mudik dari pelabuhan Kumai diperkirakan akan terjadi pada tanggal 19 Maret 2023. Pihak Kesyahbandaran pun sudah melakukan beberapa persiapan dalam menghadapi peningkatan penumpang pada arus mudik lebaran tahun ini.

“Diperkirakan jumlah penumpang pada H-15 sampai dengan H-1 yang berangkat dari Pelabuhan Panglima Utar Kumai sekitar 17,937 jiwa,” kata Hary.

Dia mengatakan, saat ini pihaknya juga terus melakukan koordinasi dan sinergi antar instansi, dalam menyiapkan langkah-langkah untuk kelancaran arus mudik tahun 2023 di Pelabuhan Kumai.

“Kami juga akan siapkan posko lebaran bersama tim gabungan yakni Polri, TNI, BPBD, Dinas Kesehatan, dan lainnya, terhitung dari 7 April hingga 8 Mei 2023,” katanya.

Setidaknya, saat ini sebanyak delapan unit kapal penumpang melayani rute Pelabuhan Kumai, Kotawaringin Barat, Kalteng ke pulau Jawa, yakni Semarang Provinsi Jawa Tengah dan Surabaya Provinsi Jawa Timur.

“Untuk menghadapi arus mudik tahun ini, sementara ada delapan unit kapal penumpang yang melayani rute Kumai ke Pulau Jawa, yakni empat kapal dari PT Pelni dan empat unit dari PT Dharma Lautan Utama (DLU),” kata Hary.

Sementara untuk kenaikan harga tiket sendiri, saat ini belum ada info apakah ada kenaikan harga untuk kapal penumpang, sementara untuk penambahan kapal sendiri, itu merupakan inisiatif masing-masing perusahaan kapal tersebut.

Di tempat terpisah, Kepala Cabang Kantor PT Pelni Kumai/Pangkalan Bun Rony Abdullah mengatakan, bahwa pihaknya siap dalam menghadapi arus mudik lebaran tahun ini.

“Untuk pembelian tiket bisa langsung ke Kantor Cabang Pelni di Pangkalan Bun, atau perwakilan di Pelabuhan Kumai, dan bisa juga melalui aplikasi, dan untuk sementara tidak ada arahan untuk kenaikan harga tiket,” kata Rony.

Selain pelabuhan Kumai, Pemerintah Kotawaringin Barat juga memiliki pelabuhan penumpang lainnya, yakni Pelabuhan Tempenek, Kecamatan Kumai yang juga melayani rute ke Kabupaten Kendal Jawa Tengah dan Surabaya Jawa Timur. (ant)

FacebookWhatsAppXShare

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *