Internasional

Jika Profesional, Erik Ten Hag Lepas Atau Cadangkan Ronaldo

KABARKALIMANTAN1, Manchester – Manajer baru Manchester United asal Belanda, Erik ten Hag, sempat memuji Cristiano Ronaldo di awal pramusim. Namun CR7 terus beulah. Erik sempat bilang ia profesional. Jadi, mau lepas atau memaksa Ronaldo duduk di bangku cadangan?

Dengan tugas berat memperbaiki performa MU yang musim lalu jeblok di semua kompetisi, Ten Hag membawa angin segar. Hasil laga pra musim cukup oke. Misalnya, menang atas Liverpool 4-0, Perth Glory 4-1, Crustal Palace 2–1, lalu ditahan Aston Villa 2-2 dan Rayo Vallecano 1-1, serta kalah 0-1 dari Atletico Madrid.

Awalnya, Ten Hag mengaku butuh tenaga penyerang Portugal itu. Ia ingin Ronaldo tetap bersama tim musim ini. “Saya memang baca berita, dia ingin pergi, tapi saya tidak mau melepas. Dia ada dalam rencana tim dan kami ingin meraih sukses bersama,” kata Ten Hag beberapa waktu lalu.

Lalu Ronaldo makin getol ingin cabut dari MU demi tampil di Liga Champions. Itu tak bisa dipenuhi MU lantaran cuma finis keenam di Liga Inggris musim lalu, hingga hanya main di Liga Europa.

Kekusutan menjadi-jadi setelah Ronaldo izin tidak mengikuti laga pramusim MU di Thailand dan Australia. Di saat bersamaan, sang agen Jorge Mendes aktif menjajakan pemilik 5 Ballon d’Or itu ke berbagai klub.

Ten Hag tetap tenang, sambil sabar menunggu CR7 kembali ke Manchester. Sampai akhirnya, eks pemain Sporting, Real Madrid, dan Juventus itu kembali ke Carrington, dan mengikuti latihan akhir Juli lalu.

Setelah berbicara, Ten Hag sadar Ronaldo tetap ingin hengkang. Situasi itu coba disikapi Ten Hag dengan profesional, yakni dengan tetap memainkan Ronaldo saat melawan Rayo Vallecano akhir pekan lalu

Di laga itu, Ronaldo dimainkan 45 menit oleh Ten Hag. Kemudian, muncul drama kedua di Old Trafford, saat Ronaldo meninggalkan tim dengan pulang duluan dari stadion. Alasannya sepele, menghindari macet. Ronaldo pulang bersama Diogo Dalot, namun Dalot memang tak masuk skuad.

Sikap Ronaldo disentil Louis Saha, eks striker MU dan timnas Prancis. “Anda harus menunggu laga usai, menghormati kawan yang sedang bertandiing. Juga fans yang datang ke stadion. Enyahkan dia dari MU,” ucap Saha.

Namun ada pembelaan dari eks bek MU, Rio Ferdinand. “Apapun, Anda harus mempertahankan Ronaldo. Sekarang, siapa yang bisa bikin 24 gol lebih semusim selain dia? Rashford, Sancho, Martial?” ujar Rio.

Habis Kesabaran

Ten Hag sendiri mulai habis kesabaran. Eks pelatih Ajax Amsterdam itu mengecam sikap Ronaldo yang memilih pulang lebih dulu. “Itu tidak dapat diterima. Kami tim, dan Anda harus tetap berada di sana sampai akhir laga,” kata Ten Hag kepada media Belanda, AD dan Viaplay, yang dilansir Sky Sports.

Ten Hag juga mengindikasikan bakal membangku-cadangkan Ronaldo, jika ia masih di MU saat liga dimulai. Alasannya, kondisi fisik kurang ideal. Tekad Ronaldo untuk pergi kian bulat. Ia dikenal sebagai pemain yang selalu ingin mencetak gol.

Opsi paling rasional, bergabung ke Napoli dan Sporting Lisbon, juga Atletico Madrid meski di klub terakhir ini CR7 ditolak fans. Ketigantya tertarik merekrutnya meski terkendala finansial.

Beberapa raksasa lain seperti Bayern Munich dan Chelsea sudah terang-terangan tidak tertarik merekrutnya. PSG juga diklaim tak punya tempat untuk menampung penyerang tertajam di Liga Champions itu sebab sudah punya Neymar, Lionel Messi, dan Kylian Mbappe.

Bursa transfer ditutup sampai 31 Agustus. Masih ada banyak waktu untuk menanti akhir kisah di atas. MU pun masih berburu gelandang dan striker baru. Striker muda, Benjamin Sesko dari Salsburg, dan Anthony dari Ajax masih masuk dalam tahap negosiasi.

Sementara Youri Tielmanns (Leicester City) dan Ruben Neves (Wolverhampton) diincar sebagai penggganti Frenkie de Jong yang susah direkrut dari Barcelona. Chelsea dikabarkan mencoba merekrut de Jong.

 

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

To Top
error: Content is protected !!