KABAR KALIMANTAN 1, Jakarta – Sejak 6 hari lalu, hacker meretas dan mengganti sebagian isi sebuah laman di Wikipedia berisi Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule. Disitu tertulis : Iwan Bule jadi Ketum PSSI dengan cara menyuap para pemilik suara atau voters.
Hingga naskah ini diturunkan Selasa (4/1/2022) pagi, konten tersebut masih berisi tulisan yang mempermalukan Iwan Bule yang berpangkat jenderal polisi tersebut.
Asal muasal munculnya keisengan hacker diawali saat ada wacana Iwan Bule akan masuk ke ruang ganti pemain saat laga Final Piala AFF Suzuki Cup melawan Thailand. Ia kemudian tak hanya dicap lebay, tapi juga mendapat kecaman dari pecinta sepakbola Tanah Air.
Tak cukup sampai disitu, hacker pun ikut nimbrung. Mereka meretas konten Wikipedia dengan narasi membongkar aib sang ketum saat Kongres PSSI. Berikut isinya:
“Pada tanggal 2 November 2019, Iriawan menang dengan menyuap pemilik hak suara pada kongres Luar Biasa PSSI dengan memperoleh suara 82 di hotel Shangri-La Jakarta, sehingga Mochammad Iriawan alias Iwan Bule terpilih sebagai Ketua Umum PSSI periode 2019–2023.”
Iwan Bule memilih cuek, atau memang tidak punya tim untuk memulihkan konten Wikipedia yang mencemarkan nama baiknya.
Menimpa Haji Lulung
Ulah hacker di Wikipedia sudah sering terjadi. Sebelumnya konten berisi profil Alm Abraham Lunggana atau akrab disapa Haji Lulung, juga “diolah”.
Saat almarhum berpulang, Redaksi Kabar Kalimantan1 sempat melihat perubahan konten. Jika di mayoritas berita disebutkan Haji Lulung meninggal karena sakit, di Wikipedia ditulis meninggal karena dibunuh istrinya.
Jelas tidak masuk akal sebab selama ini keluarga mereka tergolong rukun. Namun pro kontra terhadap almarhum memang tinggi.
Haji Lulung dikenal sebagai musuh Basuki Tjahja Purnama alias Ahok saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jaya. Ia menyebut Ahok yang kerap kotor bahasanya sebagai gubernur gila dan psikopat. Ahok membalas menyebut Haji Lulung gila.
Jika konten Iwan Bule masih bermasalah, maka profil Haji Lulung di Wikipedia sudah pulih.
