KABAR KALIMANTAN 1, Jakarta – Heboh nilai kontrak punggawa timnas Indonesia Piala AFF sempat mencuat Senin (3/1/2022).Irfan Jaya konon dikontrak Bali United Rp 7 miliar, sedangkan Alfeandra Dewangga dan Arhan Pratama dibanderol PSIS Rp 1 triliun. Bagaimana faktanya?
Irfan sempat diisukan merapat ke Persib, setelah sebelumnya membela PSS Sleman. Tak lama isu itu bertahab. Esoknya kabar baru dirilis. Persib dan Bali United melakukan kompromi.
Ini dimungkinkan karena pemilik kedua klub kakak beradik. Peter Tanuri di Persib, Yabes Tanuri di Bali Utd. Hasilnya, Irfan merapat ke Bali, dengan nilai fantastis : Rp 7 miliar.
Netizen pun percaya karena dia pemain Indonesia tersubur dengan 3 gol. Kabar itupun disampaikan kakak Irfan, H. Ramli.
Setelah dikonfirmasi, bos Bali United, Yabes Tanuri, mengakui berniat merekrut Irfan Jaya, dan kontrak resmi belum diteken. Namun soal gaji fantastis, dia membantah.
Kabar gaji fantastis ini diungkapkan oleh kakak Irfan Jaya, H Ramli. Disebutkannya, Irfan Jaya sudah mengikat kesepakatan dengan pihak Bali United.
Yabes sendiri justru mengaku kaget mendengar kabar gaji Rp 7 miliar. “Itu konfirmasinya ke siapanya? Bingung saya. Kalau segitu tidak sanggup kita. Hubungi Irfan saja langsung,” ujar pria berusia 45 tahun itu.
PSIS Rp 1 Triliun
Sementara itu CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, meluruskan kabar dia membanderol dua pemain PSIS di timnas senilai Rp 1 triliun.
“Saya hanya katakan, kalau kamu mau keluar dari PSIS Semarang, ke klub Liga 1 Indonesia tidak boleh. Tidak akan saya lepas,” tutur Yoyok Sukawi yang diunggah oleh @gosball pada 27 Desember 2021.
Pada unggahan tersebut juga dijelaskan bahwa PSIS Semarang akan melepaskan pemainnya jika mereka bergabung di tim sepakbola yang memiliki tingkat lebih tinggi dari Liga 1 Indonesia.
“Minta satu triliun pun tidak akan saya lepas. Tapi kalo kamu mau main di kompetisi yang kualitasnya di atas Liga Indonesia, kita antar kesana gratis. ”
Pada unggahan tersebut @gosball menuliskan bahwa postingan tersebut untuk pemain Arhan dan Dewangga.
“Buat yang pengen rekrut Arhan dan Dewangga harap mundur. Not for sale kecuali ke klub luar negeri” tulis @gosball memberikan keterangan atas unggahannya pada 27 Desember 2021.
