DPRD Seruyan Minta Perhatian Khusus Terhadap Persoalan Pendidikan

FacebookWhatsAppXShare

KABARKALIMANTAN1, Kuala Pembuang – Permasalahan pendidikan usia dini di Kabupaten Seruyan, khususnya di daerah terpencil seperti Desa Tumbang Salau, masih menjadi tantangan yang harus segera diselesaikan.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, Stefani Berliana Magdalena, mengungkapkan bahwa salah satu Taman Kanak-Kanak (TK) di desa tersebut tidak memiliki guru atau tenaga pendidik, meskipun ada murid yang siap belajar.

“Wilayah ini karena terlalu di ujung, guru-guru mungkin berpikir untuk ngajar di situ, sementara siswa-siswa TK ini ada,” ujar Stefani.

Situasi ini menjadi perhatian serius, mengingat pentingnya pendidikan usia dini dalam membentuk karakter dan pengetahuan anak sejak dini.

Politisi dari Partai Golkar ini meminta agar Pemerintah Daerah memberikan perhatian lebih terhadap permasalahan ini. Dia menekankan bahwa perhatian pemerintah tidak hanya harus terfokus pada perataan jumlah guru, tetapi juga pada penyediaan sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung kemajuan dunia pendidikan.

“Sarana prasarana gedung sekolah harus lengkap agar kenyamanan guru dan siswa dalam proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik,” tambahnya.

Dengan adanya dukungan dari pemerintah dalam hal ini, diharapkan kualitas pendidikan di wilayah terpencil dapat meningkat, dan anak-anak di Desa Tumbang Salau dapat memperoleh akses pendidikan yang layak dan berkualitas. (ADM)

FacebookWhatsAppXShare

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *