BI: Inflasi 2024 Kalteng Masih Sesuai Target Nasional

FacebookWhatsAppXShare

KABAR KALIMANTAN1, Palangka Raya – Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Tengah (Kalteng) menilai indeks harga konsumen (IHK) atau inflasi provinsi setempat secara tahunan masih sesuai dengan target inflasi nasional sebesar 2,5 persen ditambah kurang lebih 1 persen.

Sekarang ini inflasi Kalteng dari Januari hingga Juni 2024 masih berada di 2,22 persen untuk year on year, kata Deputi Kepala Perwakilan BI Kalteng Ardian Pangestu di Palangka Raya, Kamis (4/7).

“Bahkan IHK Kalteng pada Juni 2024, masuk dalam 10 provinsi dengan inflasi terendah secara nasional,” tambahnya.

Menurut BI Perwakilan Kalteng, secara tahunan komoditas yang mengalami kenaikan cukup tinggi di provinsi setempat mayoritas didominasi oleh volatile food, utamanya pada komoditas padi dan daging ayam ras. Untuk itu, diperlukan langkah ekstra untuk mengantisipasi kenaikan kedua komoditas tersebut.

Ardian mengatakan, untuk jangka pendek yang dilakukan adalah dengan memenuhi kebutuhan pasokan, sehingga kenaikan harga bisa ditekan yaitu dengan cara impor dari daerah lain, baik itu dari Kalimantan Selatan maupun Pulau Jawa dan lainnya.

“Untuk jangka panjang adalah dengan meningkatkan daerah produksi padi dan daging ayam dan penguatan hilirisasi pangan,” ucapnya.

Menurut BI Perwakilan Kalteng, sebenarnya provinsi ini merupakan produsen beras di Pulau Kalimantan. Hanya saja, sebagian besar hasil produksinya didistribusikan ke Kalsel akibat belum adanya hilirisasi pangan yang modern.

“Diperlukan pembangunan rice milling unit (RMU) sebagai upaya penguatan hilirisasi padi, dan pembangunan apartemen ayam untuk penguatan hilirisasi daging ayam,” beber Ardian.

Untuk BI, Perwakilan Kalteng bersama seluruh pemda se-Kalteng dan pemangku kepentingan terkait, senantiasa berkolaborasi (hand in hand) dengan optimal dalam menjaga inflasi yang dilakukan dengan pelaksanaan koordinasi secara rutin setiap minggu, pelaksanaan tindak lanjut hasil koordinasi, serta bersama-sama melaksanakan pengendalian di lapangan.

 

 

Sumber: ANTARA

FacebookWhatsAppXShare

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *