KABAR KALIMANTAN1, Palangka Raya – Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah (Kalteng) mengerahkan 250 personel dalam rangka memastikan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di wilayah hukum setempat berlangsung aman dan kondusif.
Kapolres Kotawaringin Barat AKBP Yusfandi Usman di Pangkalan Bun, Senin (23/12), mengatakan pihaknya telah memastikan kesiapan pasukan dalam pengamanan momen Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, melalui apel pasukan bersama dengan pihak terkait lainnya.
“Dalam pengamanan ini kita mengerahkan sebanyak 250 personel, yang dibantu oleh rekan-rekan dari instansi terkait lainnya,” kata Yusfandi.
Adapun instansi lain yang terlibat yakni, Kodim 1014/Pbn, Kompi Antang 631, TNI AU Lanud Iskandar, TNI AL, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satuan Pamong Praja (Satpol-PP), Dinas Pemadam Kebakaran serta Dinas Kesehatan.
“Mereka bekerja dari tingkat kabupaten, kota, hingga ke tingkat kecamatan, itu kami bersinergi untuk melaksanakan kegiatan pengamanan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Kotawaringin Barat,” beber Yusfandi.
Dalam pengamanan tersebut Polres Kotawaringin Barat menyiapkan pos pengamanan terpadu, serta menugaskan personel gabungan di beberapa gereja untuk melakukan penjagaan.
“Ada juga beberapa rumah penduduk atau masyarakat yang meminta izin kepada kami untuk melaksanakan ibadah di rumah masing-masing, semuanya kita backup untuk melaksanakan pengamanan,” kata dia.
Yusfandi pun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah membantu kelancaran kegiatan Operasi Lilin Telabang 2024.
“Kami berharap perayaan pergantian Tahun Baru 2025 bisa kita laksanakan secara sederhana, aman dan nyaman,” ungkapnya.
Yusfandi juga mengimbau kepada masyarakat yang melaksanakan liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 untuk terlebih dulu mengecek kondisi rumah sebelum berpergian.
“Bagi masyarakat yang sedang melaksanakan liburan Nataru, yang rumahnya kosong tolong di cek terlebih dahulu, baik itu kunci, kompor, serta listrik rumahnya diperiksa betul-betul, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” demikian Yusfandi.
Sumber: ANTARA
