KABAR KALIMANTAN1, Sampit – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Dadang H Syamsu mengingatkan, bahwa perpustakaan menjadi sarana pelayanan pendidikan nonformal yang sangat berperan membantu masyarakat yang minim informasi dan jauh dari layanan internet.
Perpustakaan sebagaimana yang ada dan berkembang sekarang, telah digunakan sebagai salah satu pusat informasi, sumber ilmu pengetahuan, penelitian, rekreasi, pelestarian khazanah budaya bangsa, serta memberikan berbagai jasa layanan lainnya.
“Pelayanan sumber informasi di perpustakaan desa merupakan ujung tombak kesuksesan kegiatan perpustakaan. Perpustakaan desa yang sudah dibentuk merupakan subsistem dalam sistem nasional perpustakaan. Namun masih banyak desa di Kotim belum memiliki perpustakaan,” ujarnya, Kamis (9/6).
Tujuan utama pembentukan Perpustakaan Desa lanjutnya, adalah sebagai satu sarana untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan membaca guna mencerdaskan kehidupan masyarakat desa.
“Nilai-nilai dasar yang ada dalam perpustakaan desa bisa dijadikan sebagai sumber informasi utama bagi perpustakaan desa dalam melayani masyarakat, baik yang mau belajar, meneliti, berkarya, memperluas wawasan, mencari pengetahuan baru serta informasi-informasi lainya yang dibutuhkan,” jelas Dadang. (DES)