Pemkab Nunukan: 1.476 Pendaftar CPNS Lulus Seleksi Administrasi

FacebookWhatsAppXShare

KABAR KALIMANTAN1, Tanjung Selor – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan, Kalimantan Barat (Kalbar), mengumumkan dari 1.619 pendaftar penerimaan CPNS 2024 di kabupaten itu, sebanyak 1.476 orang dinyatakan lolos seleksi administrasi, sisanya tidak memenuhi syarat.

“Rincinya, sebanyak 250 orang lulus seleksi administrasi formasi tenaga kesehatan dan 1.226 orang dinyatakan lulus formasi tenaga teknis,” kata Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian (PPIK) BKPSDM Kabupaten Nunukan Mutiq Hasan Nasir di Nunukan, Senin (23/9).

Bagi pelamar yang dinilai tidak lulus seleksi administrasi, lanjutnya, telah diberi waktu mengajukan permohonan banding mulai 20 sampai dengan 22 September 2024 kemarin, melalui akun masing-masing pada https://sscasn.bkn.go.id.

Selama masa banding, pelamar diperbolehkan mengoreksi, mengubah, mengunggah ulang, atau memperbaharui dokumen yang telah diunggahnya, karena data seleksi administratif telah disimpan hingga peraturan dan keputusan lebih lanjut dibuat.

Pada seleksi administrasi, kata dia, BKPSDM menemukan banyak surat lamaran yang tidak sesuai dengan format yang ditentukan, seperti ijazah yang tidak sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dipersyaratkan karena program studi yang berbeda.

“Kami akan meneliti banding tersebut, seperti pada saat verifikasi dokumen administrasi, ada perubahan nomenklatur atau program studi kualifikasi pendidikan, kalau bisa menunjukkan surat keterangan kesetaraan, mungkin akan kami pertimbangkan, ” jelasnya.

Menurut Mutiq, dari ribuan pendaftar rekrutmen CPNS 2024 di Kabupaten Nunukan sebanyak 373 pendaftar berasal dari luar Pulau Kalimantan.

“Dari 1.619 pendaftar tersebut, berdasarkan pemetaan kami, 659 pendaftar berasal dari Pulau Nunukan, 590 pendaftar dari luar pulau namun masih dalam satu kabupaten, dan 373 pendaftar berasal dari luar Kabupaten Nunukan, seperti DKI Jakarta, Jawa Tengah, Palembang, Sumatera Utara, dan yang terdekat dari Tana Tidung, ” ungkapnya.

Seperti diketahui, terdapat 240 posisi CPNS di Kabupaten Nunukan, yang terdiri dari 85 posisi tenaga kesehatan dan 155 posisi tenaga teknis. Posisi CPNS tersebut terbuka untuk umum dan dapat diikuti oleh PPPK yang telah menjalani masa kontrak minimal satu tahun dengan persetujuan PPK.

Sementara itu berdasarkan koordinasi antara BKPSDM Kabupaten Nunukan dan BKN, maka ditetapkan Kabupaten Nunukan, Lumbis, dan Krayan, sebagai lokasi seleksi CPNS 2024.

“Mereka merespons usulan kami untuk menambah lokasi dari satu menjadi tiga yaitu Nunukan, Lumbis, dan Krayan, dengan cukup baik dan kami berharap sesuai standar BKN, kami dapat melaksanakan seleksi di Nunukan untuk wilayah VI, ” kata Mutiq.

Bagi pendaftar yang berada di luar Kabupaten Nunukan dapat mengikuti ujian di lokasi pilihannya masing-masing, misalnya Jakarta apabila berasal dari Jakarta.

 

 

Sumber: ANTARA

FacebookWhatsAppXShare

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *