KABARKALIMANTAN1, PALANGKA RAYA — Tepat hari ini, Sabtu (3/12/2022), 77 tahun Hari Bakti Pekerjaan Umum, dengan sigap membangun negeri. Di Provinsi Kalimantan Tengah, upacara peringatan dilaksanakan di Halaman Kantor Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), dengan inspektur upacara Sekda Kalteng H Nuryakin.
Menteri PUPR M Basuki Hadimuljono dalam sambutannya yang dibacakan Nuryakin, menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran insan PUPR atas kerjakeras yang dilakukan selama ini.
Baik melalui kekompakan dan kerjasama tim dapat menerobos berbagai halangan untuk bisa menyelesaikan tugas-tugas dan terus melayani masyarakat dengan infrastruktur yang dibangun dan dipelihara.
“Satu hal yang saya rasakan dari berbagai upaya yang bapak, ibu, para insan PUPR lakukan adalah semakin besarnya kepercayaan publik kepada kita semua,” ujarnya.
Menurutnya semua upaya membangun kepercayaan tersebut tidak lahir dari upaya sesaat, tetapi merupakan buah dari kerjakeras dan upaya perbaikan terus menerus,” tutur Sekda.
“Saya ingin upaya ini melembaga, menjadi nafas dan semangat setiap insan PUPR dimanapun berada untuk selalu membangun infrastruktur yang berkualitas baik, berestetika tinggi dan ramah lingkungan untuk keberlanjutan,”ucapnya.
Menteri PUPR juga mengingatkan prinsip “4 Big No’s” (No Gift, No Bribery, No Kickbacks, dan No Luxurious Lifestyle), agar Kementerian PUPR bersama para mitra kerja tetap menjadi lembaga yang kredibel, diisi oleh insan-insan PUPR yang Amanah dan ahlakul karimah.
Sementara itu Kepala Dinas PUPR Kalteng Shalahuddin meminta agar jajaran insan PUPR dapat bekerja keras dengan cerdas dan ikhlas, bergerak cepat dan sigap dengan cermat dengan hasil yang bermanfaat.
Selain itu harus mampu menyelesaikan persoalan dengan nyata dalam rangka membangun dan menjaga kreativitas, menyediakan tempat dan menyelesaikan setiap permasalahan infrastruktur yang dihadapi masyarakat Kalimantan Tengah karena mereka menunggu hasil kerja insan PUPR.
Shalahuddin berharap hasil pembangunan infrastruktur yang sudah dibangun dapat dirasakan dan dinikmati oleh masyarakat Kalimantan Tengah, walaupun masih ada jalan dalam kondisi perbaikan.
Sampai dengan saat ini pemantapan pekerjaan infrastruktur jalan di wilayah Kalimantan Tengah sudah mencapai 86 persen, bahkan diakhir 2022 pekerjaan akan diupayakan selesai 100 persen.
