KABAR KALIMANTAN1, Sleman – Siapa sangka bocil denan tubuh kerempeng kelahiran Tangerang Selatan itu jadi pahlawan kemenangan Indonesia atas Vietnam. Gol Muhammad Kafiatur Rizky di laga final Piala AFF U16 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, itu pun membawa Indonesia juara.
Gol indah itu dicetak Muhammad Kafiatur Rizky lewat sebuah tembakan kaki kiri memanfaatkan umpan cut back dari Riski Afrisal. Lewat gol tersebut, Kafiatur kini sudah mencetak 3 gol di ajang Piala AFF U16 2022.
Dua gol sebelumnya dia cetak saat menggulung SIngapura 9-0 di fase grup.
Selain gelar juara, Kafiatur digelari Man of The Match. “Sejak penyisihan grup, saya memang sudah mengincar gawang Vietnam. Belum kesampaian. Yang bikin gol Arkhan dan Nabil. Nah, sekarang waktunya. Lihat reaksi penonton, saya sampai merinding,” ujar
Meski juara, ia selalu ingat pesan Bima Sakti, pelatih timnas U16. Bima memang selalu menegaskkan agar pemainnya tidak cepat berpuas diri, apalagi tinggi hati.
“Gol dan gelar juara ini saya hadiahkan untuk bangsa dan keluarga. Alhamdulillah PSSI mendatangkan orangtua ke stadion. Gol untuk mereka, juga untuk Cavani,” ujarnya.
Hah, memang kenal Edinson Cavani, eks striker Manchester United asal Uruguay? Ternyata bukan. “Dia M. Ramdhan Cavani, adik bungu saya. Semoga dia kelak jadi pesepak bola juga,” jelas Kafiatur.
Pada akun Instagram lama yang ia buat pada 2018, Kafiatur sempat memposting foto kakak wanita, nenek, dan Cavani. Begitu pula foto bersama kawan-kawan sekelas SMPN Cirebon, serta sepatu pemberian sang ayah. “Terima kasih, Yah. Sudah belikan sepatu yang aku mau,” tulis Kafiatur.
Akun lama @m_kafiatur_rizky tampaknya tak diupdate lagi. Postingan terakhir ia buat pada 2018. Seusai juara, Kafiatur tampaknya membuat akun IG baru bernama @kafiatur9. Baru 3 foto yang ia posting, terkait Piala AFF 16.
Sang ayah pun memasang foto bersama Kafiatur terkini, serta saat bersama keluarga saat Hari Raya melalui akun pribadi @firmanc10.
Sampai Sarjana
Lahir di Tangerang Selatan pada 17 Juli 2006, pemain bernomor punggung 9 ini merupakan putra kedua dari 3 bersaudara. Sejak bocil, perawakan Kafiatur memang tidak kekar. Meski cenderung kerempeng, masa ototnya relatif bagus.
Dengan tinggi badan 172 cm, ia lincah dan gesit. Kaki kanan maupun kirinya sama baik. Tak aneh jika ia mencetak gol penentu gelar juara lewat kaki kiri, tanpa ancang-ancang.
“Body feinting-nya bagus, begitu pula kekuatan engkelnya. Saat bikin gol dengan kaki kiri, ia tak perlu ancang-ancang. Bola placing di tiang jauh kanan atas, tak mampu dijangkau kiper lawan. Keputusan cepat dan bagus,” puji Bima yang dihubungi redaksi lewat telepon.
Kafiatur ternyata pernah mengenyam pendidikan di SMPN 4 Cirebon, Jawa Barat. Keputusannya untuk serius di sepak bola tidak salah. Lewat bola pula ia bisa ke luar negeri.
Kafiatur bergabung dengan Borneo FC U16 yang memiliki homebase di Samarinda, Kalimantan Timur, sejak Januari 2021. Oleh klub, ia bersama beberapa pemain timnas asal Borneo, dihadiahi biaya kuliah hingga lulus sarjana.
Hal itu tertuang dalam akun resmi klub Borneo FC Samarinda, yang menulis, “Sebagai bentuk apresiasi klub kepada pemain Borneo FC Junior yang tergabung bersama skuad Timnas Indonesia U16, Borneo FC memberi beasiswa pendidikan sampai lulus kuliah.”
Lalu disebutkanlah nama-nama mereka seperti Yanuar Sanusi, Ridho Al Ikhsan, Andrika Fathir Rachman, Narendra Tegar Islami, Ridzar Nurviat Subagja, Andhika Putra Setiawan, dan Muhammmad Kafiatur Rizky.
Selamat!