KABARKALIMANTAN1, Malang –
Isu pencopotan pelatih Arema, Eduardo Almeida, tak bisa diredam walau Singo Edan lolos ke semifinal Piala Presiden 2022. Begitu pula adanya perekrutan striker baru, Abel Camara.
Di bawah asuhan Almeida, Aremania merasa tim idolanya masih kurang greget, malahan cenderung monoton.
Aremania Korwil Klayatan Ahmad Ghazali mengatakan sampai saat ini gaya permainan Arema masih di bawah ekspektasi. Ciri khas cepat dan keras menghilang sejak dinahkodai Almeida.
Almeida ini tak memiliki pola bermain, monoton. Hanya mengandalkan keberuntungan. Kami meminta manajemen Arema FC segera mengganti pelatih sebelum Liga 1 bergulir,” ucap Ghazali, Jumat (1/7).
Aremania menyodorkan kandidat pengganti Almeida, yakni mantan Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster. Ghazali menilai Munster memiliki gaya permainan menyerang seperti karakter Arema FC.
“Munster memiliki karakter yang sama seperti Arema FC, yakni ngeyel, keras, dan karakter menyerang sehingga ini bisa menjadi saran untuk manajemen. Dia juga saat ini menganggur,” lanjutnya.
Pelatih berkebangsaan Irlandia Utara itu dinilai cocok bagi Arema FC karena pada kompetisi Liga 1 terbukti membawa tim tersebut bermain dengan performa yang baik meski di akhir kompetisi tidak juara.
Kandidat selanjutnya ialah Milomir Seslija, Menurut Ghazali, mantan pelatih PSM itu melekat dengan karakter bermain ngeyel dan terus menyerang.
“Dua sosok itulah yang dibutuhkan Arema FC. Kalau Almeida dipertahankan untuk gaya permainan yang monoton bisa saja Arema tidak berada di posisi atas,” imbuhnya.
Aremania berharap manajemen segera melakukan evaluasi terhadap performa tim, apalagi menjelang Liga 1 bergulir. Seharusnya performa Johan Alfarizi dan kawan-kawan bisa seperti Arema FC biasanya.
“Kami meminta untuk manajemen agar permainan Arema FC ini keras, ngeyel dan menyerang. Itu yang kami harapkan sebelum liga,” katanya.
Bukan hanya pelatih asing saja, nama Joko Susilo pun juga ditawarkan kepada manajemen. Sebab, dari pengamatan Aremania sampai saat ini pelatih yang akrab disapa dengan Gethuk itu sangat mengenal gaya permainan Arema FC.
“Kepelatihan Gethuk lebih dari Dejan Antonic. Kalau pelatih lokal saya merujuk ke dia,” pungkasnya.
Abel Ganti Fortes
Sementara itu striker anyar Arema FC, Abel Camara telah didaftarkan Manajer Arema FC Ali Rifki di Piala Presiden 2022.
Striker berdarah Portugal-Guinea Bissau tersebut mengenakan nomor punggung 29.
Di sisi lain, Ali tak memungkiri pencarian sosok pengganti Carlos Fortes yang bergabung bersama PSIS Semarang itu memang membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
“Kenapa lama? Karena kami mencari yang terbaik. Kami ambil dari liga tertinggi di Portugal dan berdasarkan analisis dari pelatih,” ujar Ali.
