KABAR KALIMANTAN1, Manchester – Tawaran Manchester United kepada Ralf Rangnick sangat bagus. Ralf bagkan bakal diganjar bonus melimpah jika juara Liga Champions. Tapi faktor Cristiano Ronaldo ditengarai membuat kerjasama itu agak tersendat.
Isu Ralf merapat ke Old Trafford diembuskan wartawan senior Fabrizio Romano dan Manchester Evening News. Materi terkait MU dari keduanya kerap benar dan dipercaya.
Ralf disebut hanya tinggal menunggu waktu saja untuk menangani Man United. Juru taktik asal Jerman itu dikabarkan setuju walau hanya berstatus pelatih interim hingga akhir musim ini.
Lantas kenapa kesepakatan itu tak segera dirilis MU? Sebuah sumber menyebut bahwa muncul persoalan terkait keberadaan Ronaldo, yang baru kembali ke Man Utd pada awal musim ini.
Karakter sepakbola yang kerap diterapkan Ralf diprediksi tidak sesuai dengan gaya main Ronaldo. Sang manajer adalah sosok yang mengutamakan permainan pressing.
Ya, pria 63 tahun itu disebut sebagai ‘godfather’ dari permainan gegenpressing yang memengaruhi pelatih-pelatih Jerman seperti Jurgen Klopp dan Julian Nagelsmann.
Di saat sepak bola ala Ralf menginginkan pemainnya terus menekan lawan, baik ketika sedang menguasai bola maupun saat kehilangan bola. Nah CR7 diketahui adalah pemain dengan tingkat pressing rendah.
Dikutip dari Mirror, tingkat pressing tak cukup tinggi. Bintang gaek asal Portugal itu hanya melakukan 39 tekanan kepada lawan musim ini, atau masih lebih sedikit ketimbang dua bek tengah Harry Maguire dan Raphael Varane
Dengan level tekanan kepada lawan yang rendah, Ronaldo bisa saja terlempar dari susunan pemain inti Man Utd jika Rangnick benar-benar menjadi pelatih di klub pemilik 20 gelar Liga Inggris tersebut.
Terlebih MU punya banyak pemain yang bisa mengisi posisi di depan yangsuka menekan bek lawan seperti Edinson Cavani, Marcus Rashford, atau Mason Greenwood. Anthony Martial mungkin selevel sebab ia dikenal agak pemalas.
MU diyakini ngeri jika pria Jerman yang dikenal tak mau diintervensi itu menolak memainkan Ronaldo. Selain naluri gol Ronaldo saat ini terbaik di MU, ia juga ikon bisnis bagi klub.
Ralf diyakini akan tetap memainkan CR7, salah satu pemain tersukses di ajang Liga Champions tersebut. Jika ia ngotot, bisa jadi kesepakatan batal.
Pencapaian MU di Liga Inggris dengan di Liga Champions bertolak belakang. Apabila di Premier League Man United tengah terpuruk, di Liga Champions raksasa Liga Inggris tersebut memuncaki klasemen Grup F dan sudah memastikan lolos ke babak 16 besar.
Daily Star melaporkan, Ralf awalnya menerima tawaran sebagai pelatih sementara di MU. Namun klub yang bermarkas di Old Trafford itu menaikkan tawaran dengan menjanjikan posisi Direktur Olahraga usai masa kerja sebagai interim habis.