Sepakbola

Garuda Misterius Hadapi Harimau Malaya Terluka

KABAR KALIMANTAN 1, Singapura – Laga seru Piala AFF tersaji malam ini kala Indonesia bertemu Malaysia, Minggu (19/12/2021). Tim Garuda yang dinilai misterius, siap menghadapi tim Harimau Malaya yang terluka.

Laga ini digelar di Stadion Nasional, Singapura, pukul 19.30 WIB, ditayangkan secara langsung oleh RCTI dan I-News, berbarengan dengan laga Vietnam vs Kamboja

Pelatih Malaysia, Tan Cheng-hoe sendiri yang menyebut pasukan Shin Tae-yong sebagai kekuatan misterius. “Sekarang tin Indonesia sulit ditebak. Formasi selalu berubah, begitu pula strateginya,” aku Cheng-hoe .

Formasi yang dipasang STY memang kerap berubah. Saat lawan Kamboja, kapten Evan Dimas dan gelandang Rachmat Irianto jadi kunci sentral kekuatan. Posisi kiper diisi Syahrul Fadilah.

Pada laga kontra Laos, Elkan Baggot meski hanya main di babak kedua, cukup mewarnai kekuatan tim. Kiper diisi Ernando Ari.

Pada laga ketiga kontra juara bertahan Vietnam, STY menyimpan Evan Dimas di babak pertama, dan memilih membentengi pertahanan dengan 5 pemain. Posisi kiper diisi Nadeo Argawinata. Strategi itu berhasil membuat frustrasi tim Golden Stars.

Meski strategi parkir bus STY banyak dikritik, tapi pelatih Vietnam asal Korsel, Park Sang-heo, memuji STY. Dia pun mengaku pernah memakai cara serupa saat Vietnam melawan tim yang jauh lebih kuat.

“Di bawah Shin Tae-yong, Indonesia lebih kuat, lebih cepat, dan sulit ditebak,” imbuh Tan Cheng-hoe. “Tapi kami sudah menyiapkan strategi untuk mengalahkan mereka.”

Malaysia, jelas tak selemah Laos ataupun Kamboja. Memang, mereka kalah 0-3 dari Vietnam sementara Indonesia bisa menahan 0-0.

Namun faktanya, ball possession Vietnam vs Malaysia 53%-47%, sementara Vietnam vs Indonesia 69%-31%. Artinya, Malaysia lebih bisa dan berani meladeni Vietnam dalam permainan terbuka, meski kalah.

Buang Penyakit

STY seperti biasa, bersikap datar. “Saya ingin pemain fokus menang atau minimal seri, dan tidak menganggap enteng. Meski lawan kehilangan banyak pemain karena Covid-19 dan alasan teknis lainnya, mereka tetap berbahaya,” komentar STY.

Witan Sulaeman dkk dinilai mengidap “penyakit” itu, hingga gawang Indonesia kebobolan gol saat lawan tim lemah Laos dan Kamboja. Sikap itu mesti dibuang jauh saat melawan tim Harimau Malaya yang sedang terluka.

“Jika mereka fokus dan tak anggap remeh lawan, mestinya kita mencatat clean sheet. Kehadiran Elkan Baggot yang sudah melewati masa karantina, semoga bisa membuat pertahanan lebih solid,” lanjut STY.

Hari terakhir fase penyisihan Grup B ini memang jadi penentu. Tim pemenang akan lolos, sementara yang kalah bakal angkat koper.

Di laga lain, Vietnam diyakini akan berpesta gol lawan Kamboja. Skor besar akan mempengaruhi klasemen, sekaligus menghindari tim kuat, Thailand.

Dengan sistem perhitungan head to head, Indonesia dan Vietnam setara karena bermain 0-0. Selisih gol pun jadi penentu. Lain soal jika Malaysia menang, Vietnam akan memimpin grup, tim Negeri Jiran jadi pendamping.

Juara Grup B akan bertemu runner up Grup A, yakni Singapura. Meski diperkuat tiga putra Fandi Ahmad, jadi tuan rumah, dan punya ambisi besar, tetap saja Thailand lebih dihindari.

Prakiraan Formasi

Indonesia (4-1-4-1): Nadeo Argawinata (GK); Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Alfeandra Dewangga, Pratama Arhan; Rachmat Irianto; Wita Sulaeman, Evan Dimas, Ricky Kambuaya, Irfan Jaya; Ezra Walian.

Malaysia (4-1-4-1): Khairul Fahmi (GK); Syahmi Safari, Dominic Tan, Dion Cools, Rizal Ghazali; Baddrol Bakhtiar; Arif Aiman, Faisal Halim, Mukhairi Ajmal, Safawi Rasid; Guilherme de Paula.

 

 

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

To Top