KABAR KALIMANTAN1, Banjarmasin – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Kalimantan Selatan berhasil merih empat piala pada parade tari Nusantara ke-40 di Sasono Langen Budoyo, Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan Muhammadun, mengatakan, bersyukur tim tari Sanggar Seni Banua Sanggam (SSBS) dari Kabupaten Balangan berhasil memborong empat piala non peringkat, pada ajang bergengsi dengan membawa nama harum Provinsi Kalimantan Selatan.
“Alhamdulillah kami berhasil mendapatkan 5 besar penata unggulan dengan kategori Penata Tari Unggulan, Penata Musik Unggulan, Penata Rias dan Busana dan 10 Penyaji Unggulan. Yang mana prestasi ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus mencintai dan melestarikan budaya daerah,” ucapnya, di Banjarmasin, Selasa (8/10).
Dikatakan, event yang bekerja sama dengan Kemendikbud ini, diikuti 14 provinsi yang bersaing dalam menampilkan keindahan budaya Nusantara melalui gerak, warna, dan musik daerah.
Kepala Seksi Kesenian Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalsel D Sunjaya Adhiarso, menambahkan, lomba kali ini pihaknya mengangkat Tari Kreasi Daerah “Tari Ngebo” yang merupakan bagian dari ritual adat kematian “aruh buntang mamali mate” dalam kepercayaan masyarakat Suku Dayak Deah Balangan, bertujuan mengirimkan mantra nyanyian isak tangis kepada leluhur.
“Mereka merupakan juara umum dari Festival Karya Tari Daerah 2024 yang sebelumnya kami laksanakan untuk mewakili Kalsel pada ajang Parade Tari Nusantara tahun ini,” katanya.
Sunjaya pun berharap semoga di tahun depan pihaknya dapat ikut berkontribusi kembali pada Parade Tari Nusantara Ke-41 ini dengan menampilkan seni dan budaya yang dimiliki Kalimantan Selatan.
Sebagai bahan informasi, Penyanyi Terbaik pada Parade Tari Nusantara Ke-40 dimenangkan oleh Provinsi Kalimantan Tengah.
Sumber: ANTARA
