Bank Kalteng Berpartisipasi Penuhi Kebutuhan Darah di Palangka Raya

FacebookWhatsAppXShare

KABAR KALIMANTAN 1, Palangka Raya – Bank Kalteng turut berpartisipasi secara aktif membantu memenuhi kebutuhan darah di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah yakni dengan melaksanakan donor darah.

“Kegiatan ini dalam setiap tahunnya kami laksanakan, ada alokasi biaya dari anggaran humas, dalam rangka membantu masyarakat yang memerlukan darah,” kata Plt Direktur Utama Bank Kalteng Ahmad Selanorwanda di Palangka Raya, Senin.

Dia menjelaskan, donor darah diikuti para karyawan di kantor pusat dan cabang utama di kota setempat, dengan sistem mobil pelayanan donor darah langsung datang ke kantor.

“Dalam setiap kegiatan donor darah minimal sekitar 50 orang berpartisipasi dan kami harapkan kegiatan ini terus berlanjut dengan peserta yang terus meningkat,” paparnya.

Bank Kalteng juga menyediakan bingkisan berupa paket yang terdiri dari makanan maupun minuman untuk para pendonor. Dan tak hanya di Palangka Raya, kegiatan donor darah ini juga biasa dilaksanakan di kantor-kantor Bank Kalteng yang ada di kabupaten.

Hanya saja dengan jumlah pegawai di kabupaten rata-rata hanya sekitar 20-30 orang, maka pelaksanaannya dilakukan pada kondisi tertentu dengan melibatkan instansi lain serta masyarakat.

Sementara itu, Kepala UTD Palang Merah Indonesia (PMI) Palangka Raya, Maria Dewi Purwanti mengapresiasi Bank Kalteng yang rutin melaksanakan donor darah sebagai upaya membantu memenuhi kebutuhan darah di kota setempat.

“Kami berterima kasih kepada Bank Kalteng karena rutin melakukan donor darah, tidak harus menunggu adanya agenda besar atau momen tertentu saja,” katanya.

Menurutnya partisipasi instansi maupun berbagai pihak terkait yang rutin melaksanakan donor darah, sangat membantu memenuhi kebutuhan, karena rata-rata per harinya permintaan darah di Palangka Raya mencapai 50-60 kantong darah, terutama Rumah Sakit Doris Sylvanus sebagai rumah sakit rujukan.

Sedangkan untuk kebutuhan kantong darah per bulannya rata-rata mencapai hingga 1.500 kantong per bulan. Untuk saat ini terlebih masih dipengaruhi suasana pandemi COVID-19, kebutuhan tersebut masih kesulitan dipenuhi secara mandiri.

“Kita masih mencapai 1.100-1.200 kantong darah per bulan, sedangkan sisanya terus kami usahakan, terkadang dibantu dipasok dari UTD lain, namun tetap pada dasarnya kami upayakan penuhi dari Palangka Raya sendiri,” ucapnya.

Untuk itu pihaknya berharap kegiatan donor darah seperti ini terlaksana secara berkelanjutan, karena partisipasi berbagai pihak sangat membantu memenuhi kebutuhan darah di Palangka Raya dari waktu ke waktu. (RED/ANT)

 

FacebookWhatsAppXShare

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *