Bambang Irawan Minta BUMD di Kalteng Lebih Proaktif Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah

FacebookWhatsAppXShare

KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Tengah, Bambang Irawan, mendorong Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk meningkatkan peran strategisnya dalam pembangunan dan penguatan ekonomi daerah. Ia menilai BUMD memiliki peluang besar untuk memberikan kontribusi lebih tinggi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“BUMD sebenarnya memiliki ruang yang luas untuk berkembang. Dengan strategi bisnis yang tepat dan pembinaan yang konsisten, kontribusinya bagi PAD bisa jauh lebih optimal,” kata Bambang, Jumat (3/10/2025).

Menurutnya, BUMD tidak hanya berfungsi sebagai badan usaha, tetapi juga sebagai instrumen pembangunan yang harus mampu menghadirkan manfaat bagi masyarakat. Untuk itu, sinergi antara BUMD dan pemerintah daerah perlu ditingkatkan agar potensi yang ada dapat dikelola secara maksimal.

Selain potensi bisnis, Bambang menekankan perlunya penguatan tata kelola dan peningkatan profesionalisme dalam operasional BUMD. Langkah tersebut diyakini dapat membuat BUMD menjadi lebih sehat secara finansial, mandiri, dan mampu bersaing di pasar.

“Kita ingin melihat BUMD yang bukan hanya bertahan, tetapi tumbuh menjadi kebanggaan daerah,” terangnya.

Ia juga mendorong pemerintah daerah memberi ruang yang lebih besar bagi BUMD untuk mengembangkan sektor usaha yang relevan dengan potensi lokal, seperti pengelolaan sumber daya alam, perdagangan, hingga layanan publik. Dengan demikian, BUMD dapat lebih aktif memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah.

Bambang menambahkan bahwa keberhasilan BUMD bukan hanya dilihat dari sisi finansial, tetapi juga dari manfaat sosial yang diciptakan, seperti penciptaan lapangan kerja dan peningkatan kualitas layanan.

“Jika seluruh pihak—pemerintah daerah, pengelola BUMD, dan masyarakat—bersinergi, BUMD bisa menjadi kekuatan utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal,” ujarnya.

Ia percaya bahwa komitmen bersama serta kesediaan melakukan perubahan adalah kunci untuk membawa BUMD di Kalimantan Tengah menuju kinerja yang lebih baik.

“Dengan kerja yang serius dan terbuka pada inovasi, BUMD dapat menjadi lokomotif ekonomi yang kita harapkan bersama,” tutupnya.

FacebookWhatsAppXShare

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

FacebookWhatsAppXShare
Exit mobile version