Wali Kota Fairid: Generasi Muda Harus Jadi Penjaga Budaya Lokal

KABAR KALIMANTAN1, Palangka Raya, (21/7/2025) – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menegaskan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam melestarikan budaya lokal di tengah derasnya arus digitalisasi.

Ia menyampaikan hal tersebut saat merespons pelaksanaan Lewu Palangka Festival 2025 yang digelar untuk memeriahkan HUT ke-68 Kota Palangka Raya.

“Sebagai penerus masa depan, generasi muda tidak boleh abai dengan kekayaan seni dan budaya yang dimiliki. Mereka harus terlibat langsung dalam melestarikan berbagai seni dan budaya yang ada,” ujarnya.

Festival tahunan ini diharapkan mampu menjadi jembatan antara nilai-nilai budaya Dayak dengan generasi masa kini.

Fairid menekankan bahwa budaya adalah bagian dari identitas yang harus dirawat bersama.

“Melalui festival ini, kita ingin membangkitkan kembali kecintaan masyarakat terhadap seni dan budaya daerah. Ini adalah upaya konkret untuk menjaga identitas budaya kita,” katanya.

Lewu Palangka Festival sendiri menampilkan berbagai pertunjukan seni, pameran UMKM, serta workshop budaya lokal.

Apresiasi juga datang dari Hasan Busyairi, Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, yang menyebut bahwa festival ini adalah refleksi dari kuatnya akar budaya dan kearifan lokal.

Ia berharap even ini tidak hanya menjadi selebrasi tahunan, tetapi juga ruang belajar lintas generasi.

“Momentum kegiatan ini dapat mendorong kita semakin menguatkan semangat kolaborasi dan gotong royong dalam mempromosikan Kota Palangka Raya di kancah nasional hingga internasional,” ucapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *