KABARKALIMANTAN1, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalteng Agustiar Sabran mengajak seluruh umat muslim menjadikan tahun baru Islam sebagai titik awal untuk memperbaiki diri dan memperkuat nilai-nilai keimanan.
Hal itu disampaikannya sebelum melepas peserta pawai dalam rangka menyambut tahun baru aru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, di Bundaran Besar Palangka Raya.
“Muharram adalah awal tahun dalam kalender Hijriah, bertepatan dengan hijrah Nabi Muhammad SAW. Ini saat yang tepat untuk memperkuat iman dan memperbaiki kualitas pribadi maupun sosial,”ujarnya.
Ia juga menegaskan pentingnya menjaga persatuan dalam keberagaman, sebagaimana nilai luhur Huma Betang dan Belom Bahadat yang menjadi fondasi hidup masyarakat Kalimantan Tengah menuju visi Indonesia Emas 2045.
Dalam bidang pendidikan, Gubernur mendorong anak-anak untuk mengaji minimal 15 menit setiap hari sebagai bentuk pembinaan karakter sejak dini.
Ia menambahkan, Pemprov juga memberikan perhatian yang seimbang kepada umat beragama lain, termasuk dukungan untuk guru sekolah minggu dan pendeta.
Rangkaian acara diawali dengan salat berjamaah, doa bersama, dan tausiah di Istana Isen Mulang.
Pawai berlangsung meriah dan tertib, diikuti peserta berpakaian muslim dan membawa atribut hijrah. Semangat damai dan kebersamaan terasa kuat, menjadikan kegiatan ini bukan hanya perayaan, tapi juga momentum spiritual dan sosial menuju Kalteng yang lebih baik. (PSW/KK1/IST)
