KABAR KALIMANTAN1, Palangka Raya – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan, Kalimantan Tengah, menggandeng Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) untuk meningkatkan kompetensi guru lewat Program Rekognisi Pendidikan Lampau (RPL).
“Ada 75 guru dan tenaga pendidik di Barito Selatan yang telah mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi Program RPL,” kata Penjabat (Pj) Bupati Barito Selatan (Barsel) Deddy Winarwan di Buntok, Kamis (23/1).
Dia mengungkapkan pelatihan tersebut diikuti sejumlah guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) pada enam kecamatan di Barito Selatan.
Pada pelatihan ini, kata dia, menghadirkan enam program studi yakni manajemen pendidikan, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), pendidikan Bahasa Inggris, pendidikan IPA, pendidikan IPS, dan Ilmu keolahragaan.
“Kerja sama ini merupakan hasil MoU antara Rektor UNY dengan saya selaku Penjabat Bupati Barito Selatan beberapa waktu lalu,” ucap Deddy Winarwan.
Ia berharap melalui kegiatan ini dapat menambah pengetahuan dan meningkatkan kompetensi guru-guru SD dan SMP di Barito Selatan.
“Pengalaman dan pengetahuan itu nantinya dapat dibawa ke dalam dunia pendidikan, sehingga anak-anak didik kita kedepannya bisa semakin baik dan semakin cerdas,” kata Deddy Winarwan.
Selain itu ia mengharapkan kepada guru yang mengikuti kegiatan ini dapat secara aktif menggali ilmu, berdiskusi dengan para narasumber, dan mempersiapkan dokumen yang diperlukan untuk melakukan proses pendaftaran Program RPL UNY.
“Persiapan menjadi kunci kesuksesan baik dalam pendaftaran maupun dalam studi yang ditempuh dalam Program Magister RPL UNY,” kata dia.
Ia menyebut studi lanjut yang akan ditempuh merupakan sarana atau instrumen untuk mengembangkan diri dan profesionalisme sebagai pendidik, agar dapat berkontribusi lebih besar dalam memajukan pendidikan di daerah ini.
Sumber: ANTARA
