KABAR KALIMANTAN1, Buntok – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan di Provinsi Kalimantan Tengah membangun rumah adat Suku Dayak, yang disebut huma betang, dalam upaya melestarikan adat dan budaya daerah.
Penjabat Bupati Barito Selatan Deddy Winarwan di Buntok, Jumat (15/9), menyampaikan bahwa pemerintah daerah mengalokasikan dana untuk pembangunan huma betang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan Tahun 2023 dan berencana memulai pembangunan rumah adat tahun 2024.
Dia meminta Sekretaris Daerah berkoordinasi dengan pengurus Dewan Adat Dayak Barito Selatan untuk membahas perencanaan pembangunan huma betang.
“Pembangunan rumah betang itu sebagai upaya melestarikan adat istiadat dan kearifan lokal,” kata Deddy.
“Kita satu keluarga Dayak dan saya merasa ikut terpanggil mewujudkan cita-cita luhur untuk mengembangkan, melestarikan adat istiadat, dan melindungi hak-hak adat serta kearifan lokal Dayak,” ia menambahkan.
Selain membangun rumah adat, menurut dia, pemerintah daerah akan membenahi situs-situs bersejarah di Barito Selatan serta melaksanakan program-program pelestarian adat dan budaya daerah, termasuk pencetakan dokumen hukum adat.
“Dokumen tertulis tersebut dapat diwariskan dari generasi ke generasi warga Dayak, sehingga adat istiadat, budaya, dan kearifan lokal kita yang luhur itu menjadi lestari dan tidak hilang tergerus arus modernisasi yang begitu kuat saat ini,” katanya.
(Sumber:Antara)