KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), melaksanakan kunjungan kerja di Kelurahan Petuk Katimpun, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Dalam kunjungannya, AHY secara langsung menyerahkan sertifikat tanah kepada warga setempat.
“Memiliki sertifikat artinya masyarakat mendapatkan tambahan nilai ekonomi karena properti dan aset mereka memiliki nilai yang lebih berharga,” ujar AHY saat berbicara di hadapan warga Kelurahan Petuk Katimpun,Jumat (28/6).
AHY juga berpesan kepada warga untuk memanfaatkan sertifikat tanah mereka dengan bijak.
“Jika sertifikat tersebut ingin dijaminkan, pastikan tidak untuk barang-barang konsumtif. Gunakan untuk modal usaha agar bisa produktif dan menghasilkan keuntungan,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, AHY melakukan penyerahan sertifikat tanah secara door to door sambil menyapa masyarakat setempat.
“Setiap kunjungan ke daerah, saya selalu menyapa langsung masyarakat dan menyerahkan sertifikat sebagai bagian dari upaya mensosialisasikan bahwa mengurus sertifikat tanah itu mudah dan bisa dilakukan kapanpun serta langsung tanpa perantara,” tambahnya.
AHY juga mengajak masyarakat untuk datang langsung ke kantor-kantor BPN yang tersebar di seluruh kota/kabupaten di Indonesia.
“Dengan datang langsung, masyarakat bisa mendaftarkan tanahnya dengan baik. Ini bagian dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Kita ingin masyarakat memiliki sertifikat yang sah agar tidak terjadi penyerobotan lahan dan terhindar dari mafia tanah,” tuturnya.
Dengan terdatanya tanah masyarakat di kantor-kantor BPN, AHY berharap masyarakat memiliki kepastian hukum yang jelas.
Program ini merupakan salah satu langkah pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui legalisasi aset. (ADM)
