KABARKALIMANTAN1, Paris – Akhirnya terkuak alasan Kylian Mbappe (23) memilih bertahan di Paris Saint-Germain (PSG).
Mbappe mendapatkan tawaran uang dalam jumlah fantastis dan status “penentu kebijakan” klub dalam merekrut pelatih, direktur olahraga, dan pemain.
Soal uang, jelas nilai kontraknya fantastis hingga ia mau teken kontrak baru. Kontrak berdurasi 3 tahun hingga 2025 diteken Minggu (22/5/2022).
Dilansir dari Sky Sports, Mbappe dilaporkan menerima gaji 4 juta poundsterling atau setara Rp73,2 miliar per bulan.
Gaji Mbappe itu naik 2 kali lipat dibandingkan kontrak lamanya dan membuat mantan pemain AS Monaco itu menjadi pesepak bola dengan gaji terbesar di dunia.
Bayangkan, bahkan gaji Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, dan Neymar Jr saja “cuma” berada di rentang 600-800 ribu poundsterling per pekan, sementara Mbappe 4 juta. Inilah yang membuat pengelola La Liga melaporkan PSG ke otoritas finansial UEFA.
Dengan kontrak barunya itu, Mbappe berarti akan sekitar Rp 18,3 miliar per pekan. Angka yang jelas fantastis untuk ukuran pemain berusia 23 tahun.
Jika dirinci lebih lanjut, Mbappe akan mengantongi Rp 2,6 miliar per hari dan gaji Rp 109 juta hanya dalam waktu sejam.
Hak Suara
Selain nilai kontrak baru yang fantastis, Mbappe juga mendapatkan keistimewaan di PSG. Penyerang timnas Prancis itu memiliki hak suara dalam pemilihan pelatih dan juga direktur olahraga PSG.
Mbappe juga punya hak suara untuk ikut menentukan pemain yang direkrut oleh PSG. Tiga keistimewaan ini membuat Mbappe bak menjadi ‘raja’ di skuad asuhan Mauricio Pochettino itu.
Keputusan Mbappe menandantangani kontrak baru di PSG sendiri otomatis membuat Real Madrid gigit jari.
Los Merengues sudah sejak musim lalu ngebet ingin melabuhkan Mbappe di Santiago Bernabeu dan bahkan telah menjalin komunikasi personal dengan sang pemain.
