KABARKALIMANTAN1, Gunung Mas — Wakil Ketua III DPRD Kalimantan Tengah, Junaidi, S.Ag., M.A.P., mengacungkan jempol untuk Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, atas respons cepat dalam menangani kerusakan ruas Jalan Trans Palangka Raya–Kuala Kurun.
Apresiasi tersebut disampaikan Junaidi saat melakukan reses ke Kabupaten Gunung Mas. Dalam perjalanan dari Palangka Raya menuju Kuala Kurun, ia melewati langsung ruas jalan tersebut dan merasakan sendiri perubahannya yang kini jauh lebih baik dibanding sebelumnya.
“Saya melintasi langsung dari Palangka Raya ke Kuala Kurun. Jalannya sekarang jauh lebih baik. Ini menunjukkan Gubernur cepat merespons persoalan di lapangan,” ujar Junaidi, Kamis (11/7).
Jalan yang menghubungkan ibu kota provinsi dengan wilayah tengah Kalimantan Tengah itu merupakan jalur penting untuk arus logistik, layanan publik, dan aktivitas masyarakat.
Dalam beberapa tahun terakhir, kondisi jalan tersebut menjadi sorotan karena kerusakan yang berdampak pada perekonomian dan keselamatan pengguna jalan. Namun, dalam dua bulan terakhir, kondisinya mulai membaik secara signifikan.
Gubernur Agustiar Sabran menetapkan penanganan jalan tersebut sebagai salah satu prioritas dalam program 100 hari kerja. Melalui Dinas PUPR, perbaikan dilakukan secara menyeluruh di sejumlah titik kritis.
Pemerintah Provinsi juga menertibkan kendaraan bertonase berlebih (ODOL) yang selama ini memperparah kerusakan jalan.
“Langkah cepat seperti ini sangat kami apresiasi. Ini bukan hanya menyelesaikan masalah teknis, tetapi juga menjawab kebutuhan dasar masyarakat,” kata Junaidi.
Selain perbaikan fisik, Pemprov Kalteng juga memasang kamera pengawas (CCTV) dan membentuk pos pengawasan terpadu yang melibatkan Dishub, Satpol PP, dan kepolisian. Langkah ini diambil untuk memastikan kendaraan berat tidak lagi merusak jalan umum yang baru diperbaiki.
“Kalau kendaraan perusahaan tidak dikendalikan, maka kerusakan akan terulang. Upaya Gubernur dalam menertibkan ODOL adalah langkah penting yang harus didukung semua pihak,” tegasnya.
Junaidi juga mendukung rencana jangka menengah Pemprov Kalteng untuk membangun jalur logistik khusus bagi kendaraan perusahaan agar jalan umum yang digunakan masyarakat tidak lagi terbebani.
“Kami berharap pengawasan ini berkelanjutan. Jangan sampai setelah diperbaiki, jalan kembali rusak karena kurangnya kontrol. Pemerintah sudah bekerja, sekarang giliran kita semua ikut menjaga,” tutup Junaidi.
Perbaikan Jalan Trans Palangka Raya–Kuala Kurun dinilai sebagai salah satu contoh keberhasilan Pemerintah Provinsi dalam menangani persoalan infrastruktur secara cepat dan responsif. Langkah ini juga sejalan dengan visi Gubernur Agustiar Sabran dalam memperkuat konektivitas antarwilayah sebagai fondasi pemerataan pembangunan. (ADM)
