KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya — Gerakan Sepakbola Wanita Indonesia (GSWI) Cup regional Jawa Barat saat ini tengah bergulir selama dua hari sejak 16-17 Oktober. Even digelar untuk menyeleksi klub sepak bola wanita yang nantinya akan mewakili di tingkat nasional.
Ketua Umum GSWI Nadalsyah dalam sambutan yang dibacakan ketua harian Budi Yantoro saat membuka kejuaraan mengingatkan agar semua jajaran GSWI di seluruh Indonesia, terus merajut nilai persaudaraan, sekaligus berkontribusi bagi kemajuan dunia olahraga Indonesia khususnya sepakbola wanita.
Sebagai sesama pelaku olahraga, sudah selayaknya patut berbangga. Walau Indonesia sangat luas, dengan berbagai entitas suku, adat, istiadat, agama dan golongan, akan tetapi dapat menyatukan keberagaman sebagai satu Indonesia.
“Keistimewaan inilah yang menjadi pelecut, semangat kita semua untuk terus berkontribusi bagi dunia olahraga, khususnya sepakbola wanita,”kata Nadalsyah, Sabtu (16/10/2021).
Komitmen GSWI sebagai organisasi penggerak sepakbola wanita di tanah air tidak lain ingin memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi perempuan Indonesia untuk berkiprah dan berpredikat di pentas olahraga khususnya sepakbola.
Tak dipungkiri, selama ini, sepakbola dikonotasikan sebagai olahraga kaum lelaki. Tetapi ternyata bahwa wanita juga memiliki kemampuan bermain bola.
“Karena itulah GSWI ini hadir untuk para perempuan-perempuan luarbiasa. Hari ini sejarah akan mencatat bahwa wanita juga tak kalah hebatnya di lapangan sepakbola,”ujar Koyem panggilan akrab Bupati Barito Utara ini.
Koyem memberikan apresiasi tinggi kepada pengurus GSWI Jawa Barat atas terlaksananya even. Hal ini langkah penting dan strategis serta harus terus bergulir sehingga potensi-potensi terbaik di Bumi Parahyangan ini akan terus bermunculan.
“Mari kita buat sepakbola bicara soal hebatnya kaum perempuan di Jawa Barat. Saya ucapkan selamat bertanding. Keluarkan seluruh potensi yang dimiliki. Junjung tinggi sportivitas dan semangat fair play, karena olahraga menyatukan kita semua,”pungkasnya. (TVA).
