KABAR KALIMANTAN1, Kuala Kurun – Sudah menjadi tradisi masyarakat, di setiap peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), selalu dimeriahkan dengan berbagai perlombaan. Beberapa lomba yang selalu menjadi primadona adalah tarik tambang, panjat pinang, makan kerupuk, membawa kelereng dengan sendok, dan lainnya.
”Berbagai perlombaan ini, akan mampu menggelorakan kembali semangat para generasi muda dan masyarakat untuk melakukan yang terbaik, dalam setiap pembangunan di daerah ini,” ucap Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gumas Lily Rusnikasi, Kamis (18/8).
Khusus perlombaan tarik tambang, tersirat filosofi bahwa untuk mencapai suatu tujuan, diperlukan persatuan, kebersamaan, dan kekompakan dalam sebuah tim untuk dapat menjadi pemenang. Seluruh pihak harus saling bahu membahu dan bekerjasama.
”Berbagai lomba yang digelar tersebut sudah sesuai dengan suasana peringatan HUT Kemerdekaan RI, yang dirayakan dengan penuh semangat kebersamaan dan rasa nasionalisme,” terang Legislator dari daerah pemilihan (dapil) I mencakup Kecamatan Kurun, Mihing Raya, dan Sepang ini.
Selain kemeriahan untuk memperingati HUT Kemerdekaan RI, perlombaan tarik tambang juga merupakan bagian dari olahraga, yang dapat mencegah generasi muda untuk melakukan hal negatif, seperti narkoba, obat terlarang, dan minuman keras (miras).
”Ini merupakan kegiatan positif bagi para generasi muda, sehingga terhindar dari hal negatif yang merusak masa depan mereka,” tutur Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Gumas Yansiterson mengatakan, dalam rangka memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gumas menggelar perlombaan antar organisasi perangkat daerah (OPD), yang diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) di setiap OPD.
”Perlombaan yang digelar itu, yakni tarik tambang putra dan putri, lari karung putra dan putri, serta lomba terompah putra dan putri,” pungkasnya. (OKT)
