KABARKALIMANTAN1, Kuala Pembuang – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan meminta agar seluruh perusahaan yang beroperasi di kabupaten tersebut lebih memperhatikan aspek keselamatan di lingkungan perumahan karyawan.
Salah satu langkah yang dianggap penting adalah penyediaan alat pemadam kebakaran. Hal ini disampaikan oleh Anggota DPRD Seruyan, H. Bambang Yantoko
Bambang Yantoko menekankan bahwa penyediaan alat pemadam kebakaran, baik dalam bentuk Alat Pemadam Api Ringan (APAR) maupun alat pemadam lainnya, harus menjadi prioritas di setiap perusahaan.
Menurutnya, risiko kebakaran tidak hanya mengancam area operasional perusahaan, tetapi juga lingkungan perumahan yang dihuni oleh karyawan perusahaan tersebut.
“Kami meminta kepada seluruh perusahaan di Kabupaten Seruyan agar menyediakan alat pemadam kebakaran di lingkungan perumahan karyawan. Ini sangat penting untuk menjaga keselamatan dan mengurangi risiko kebakaran yang dapat terjadi kapan saja,” ujarnya, Minggu (1/9)
Ia menambahkan bahwa kesiapsiagaan terhadap kebakaran harus dilakukan secara menyeluruh, tidak hanya terbatas pada area industri atau pabrik, tetapi juga di sekitar hunian tempat karyawan dan keluarganya tinggal.
“Alat pemadam kebakaran harus tersedia dengan jumlah yang memadai, dan harus ada pelatihan bagi karyawan agar mereka tahu cara menggunakan alat tersebut jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran,” jelas Bambang Yantoko.
Menurutnya, dengan adanya alat pemadam kebakaran yang memadai, respon cepat terhadap insiden kebakaran dapat dilakukan dan risiko kerugian besar dapat diminimalisir. Hal ini juga merupakan bagian dari tanggung jawab perusahaan untuk melindungi keselamatan para karyawannya.
DPRD Seruyan berjanji akan terus mendorong perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah tersebut untuk memenuhi standar keselamatan ini.
“Dengan langkah ini, kita harapkan perusahaan bisa ikut berperan aktif dalam mencegah potensi kebakaran, melindungi aset mereka, dan yang paling utama, melindungi keselamatan karyawan serta keluarganya,” pungkasnya. (ADM)
