KABAR KALIMANTAN1, Banjarmasin – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan (DPKP Kalsel) menggelar gerakan pangan murah guna mengendalikan inflasi dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok berharga di bawah pasar.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan DPKP Provinsi Kalsel Saptono di Banjarbaru, Jumat (4/10) mengatakan, kegiatan pasar murah tersebut digelar di Halaman Kantor Pemkot Banjarbaru selama dua hari pada 4-5 Oktober 2024.
“Kegiatan ini dilakukan untuk menstabilkan pangan dan memberikan harga murah bagi masyarakat,” katanya.
Dia mengungkapkan, inflasi di Kalsel pada September 2024 mengalami kenaikan sebesar 1,98 persen atau lebih tinggi dari inflasi nasional sebesar 1,4 persen.
Guna menekan inflasi di Kalsel, Saptono menuturkan DPKP Provinsi Kalsel mengadakan pasar murah agar masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Selain itu, Saptono mengharapkan pasar murah dapat membantu masyarakat memperoleh pangan murah, seperti beras, minyak goreng, telur, gula.
Dia menyebutkan antusias masyarakat cukup tinggi membeli kebutuhan pokok, seperti beras merek SPHP mampu terjual 200 karung.
Gerakan pangan murah juga meningkatkan pendapatan para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta para petani lokal.
Karena kegiatan pangan murah juga mempromosikan beberapa komoditas hortikultura, seperti sayuran, cabai, dan makanan olahan hasil para petani dan pelaku UMKM.
Sumber: ANTARA
