KABARKALIMANTAN1, Epe – Sensasi dilakukan gelandang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan (18). Berkostum KMSK Deinze (Liga 2 Belgia), ia memborong 2 gol ke gawang klub Eredivisie, FC Groningen, dalam laga uji coba di lapangan SV Wissel, Epe (Belanda), Sabtu (15/07/2023).
Memang, KMSK Deinze kalah 2-5, tapi brace Marselino ke eks klub Arjen Robben itu membuka mata klubnya maupun pemandu bakat. Maklum, saat baru direkrut dari Persebaya, Marselino jarang dimainkan sebagai pemain inti.
Namun hal itu tak membuat pemain kesayangan Shin Tae-yong itu rendah diri. Ia dikenal cepat akrab dan tukang bercanda. Karena itu, Marselino cepat cair di ruang ganti. Imbas positifnya sampai ke lapangan.
Pelatih Deinze, Marc Grosjean, mulai sering memasangnya sebagai pemain inti. Termasuk, saat dalam uji coba pra musim lawan FC Groningen. Laga ini sendiri punya format yang sedikit berbeda, yakni berdurasi 2×60 menit.
Awalnya, Groningen bisa mencetak gol lebih dahulu. Gawang Deinze dijebol oleh tendagan backheel Kevin van Veen pada menit ke-15. Namun pada menit ke-37, Marselino menyamakan skor menjadi 1-1.
Ia mencetak gol tersebut setelah melewati beberapa pemain bertahan Groningen. Marselino akhirnya tinggal berhadapan dengan kiper saja. Dengan sekali sontek, ia bisa mencetak gol.
Pada menit ke-42, Marselino mencetak gol lagi. Ia awalnya tampak ingin melepas umpan silang dari sisi kiri. Namun bola membentur lawan, melambung ke tiang jauh dan tak bisa dijangkau kiper lawan. Tapi Deinze tak bisa mempertahankan keunggulan. Pada menit ke-42, gawang mereka dijebol Thijmen Blokzijl.
Di babak kedua, FC Groningen tancap gas. Mereka pun bisa mencetak 3 gol tambahan. Gol pada menit ke-65 dicetak gelandang mudanya, Joel van Kaam. Lima menit berselang, Deinze kebobolan lagi. Kali ini melalui aksi Thom van Bergen. Groningen kemudian memungkasi laga itu dengan gol Romano Postema pada menit ke-120.
Selama berlatih di Belanda, KMSK Deinze melakukan beberapa laga uji coba. Selanjutnya mereka akan beradu kekuatan melawan FC Emmen. Jika tak ada halangan, rencananya duel itu digelar pada 19 Juli 2023.
“Marselino mengalami perkembangan yang baik. Ia cepat beradaptasi, berani, dan kreatif. Ia akan jadi pemain penting kami di kompetisi ke depan. Itu jika dia tak dibeli klub lain. Ha ha ha..,” tutur pelatih Deinze, Marc Grosjean.
Melihat usia yang masih muda, kualitas prima, dan kemampuan beradaptasi dengan cepat, sangat mungkin ada pemandu bakat yang tertarik membawa Marselino ke klub lebih besar. Jika memakai mekanisme kontral normal, harga Marselino di Transfermrkt Rp5 miliar tapi di pasar bebas bisa tembus Rp20-25 miliar.
