FINANSIAL

BPS: Ekonomi Kaltara Tumbuh Stabil 4,29 Persen Triwulan III-2024

KABAR KALIMANTAN1, Tanjung Selor – Ekonomi Kalimantan Utara (Kaltara) menunjukkan pertumbuhan yang positif pada triwulan III-2024, yaitu tumbuh 4,29 persen secara tahunan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).

“Pertumbuhan ini disumbang berbagai sektor, terutama sektor penyediaan akomodasi dan makan minum yang tumbuh 11,16 persen,” kata Kepala BPS Kaltara Mas’ud Rifai, di Tanjung Selor, Rabu (6/11).

Ia menyatakan, kenaikan itu menunjukkan peningkatan aktivitas di sektor pariwisata. Selain itu, sektor pengadaan listrik dan gas juga tumbuh signifikan sebesar 9,43 persen, mengindikasikan peningkatan konsumsi listrik dan aktivitas ekonomi lainnya.

Jika dilihat secara kuartalan, ekonomi Kaltara juga tumbuh 2,10 persen pada triwulan III-2024 dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Pertumbuhan ini ditopang oleh hampir semua sektor, kecuali industri pengolahan, administrasi pemerintah, dan transportasi.

Sektor pertambangan, pertanian, kehutanan, perikanan, perdagangan, dan konstruksi masih menjadi pilar utama ekonomi Kaltara. Keempat sektor ini berkontribusi sebesar 69,55 persen terhadap total produk domestik regional bruto (PDRB).

“Meskipun pertumbuhan ekonomi Kaltara cukup baik, namun masih terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi, salah satunya ketergantungan beberapa sektor utama, maka memperkuat ketahanan ekonomi, perlu dilakukan diversifikasi sektor produksi,” ujarnya.

Di sisi lain, pertumbuhan sektor pariwisata dan energi membuka peluang besar bagi pengembangan ekonomi Kaltara. Pemerintah daerah disebut perlu terus mendukung pengembangan infrastruktur, promosi pariwisata, dan investasi di sektor energi.

Secara spasial, ekonomi Kaltara masih lebih kecil dibandingkan provinsi-provinsi lain di Pulau Kalimantan, terutama Kalimantan Timur. Namun, pertumbuhan ekonomi Kaltara cukup kompetitif dibandingkan dengan provinsi-provinsi lainnya.

Kontribusi Kaltara terhadap ekonomi Pulau Kalimantan secara keseluruhan mencapai 8,17 persen. Adapun Kalimantan Timur kontribusinya mencapai 47,03 persen, Kalimantan Barat 16,70 persen, Kalimantan Selatan 15,90 persen, dan Kalimantan Tengah 12,20 persen.

Secara keseluruhan, ekonomi Kaltara menunjukkan tren pertumbuhan yang positif. Sektor pariwisata dan energi menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi.

Namun, BPS mengimbau pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan perlu terus berupaya untuk menjaga momentum pertumbuhan ini dan memperkuat ketahanan ekonomi daerah.

 

 

Sumber: ANTARA

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

To Top
error: Content is protected !!