KESRA

BKKBN Kalsel Gulirkan “Bangga Kencana” Percepat Turunkan Stunting

KABARKALIMANTAN1, Banjarmasin – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Kalimantan Selatan (BKKBN Kalsel) menggulirkan program “Bangga Kencana” guna mempercepat menurunkan stunting pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) 2024,

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo di Banjarmasin, Kamis (19/04/2024), menyatakan rakerda tersebut penting bagi masa depan anak bangsa khususnya di Kalsel, terlebih Indonesia memasuki fase puncak bonus demografi pada 2035-2045.

Bangga Kencana merupakan singkatan dari Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana, yaitu program untuk memperkuat sistem informasi keluarga secara terintegrasi.

“Semua pemangku kepentingan mulai dari pusat hingga daerah, serta para mitra harus meningkatkan kolaborasi untuk memperkuat komitmen percepatan penurunan stunting,” ujar Hasto.

Ia mengingatkan Presiden Joko Widodo menargetkan penurunan angka stunting menjadi 14 persen pada 2024, sehingga seluruh pemegang kebijakan harus berkolaborasi memenuhi target tersebut, termasuk kementerian/lembaga pemerintah, BKKBN, pemerintah daerah, dan seluruh sektor terkait.

Berdasarkan data Survei Satuan Gizi Indonesia (SSGI) pada 2021, prevalensi stunting di Kalsel mencapai 30 persen, kemudian turun menjadi 24,6 persen pada 2022, sehingga perlu upaya keras untuk menurunkan hingga 14 persen pada 2024.

Menurut Hasto, angka stunting di Kalsel masih perlu ditekan lebih maksimal lagi agar dapat mencapai target nasional pada 2024.

“Keuntungan dari bonus demografi bisa dirasakan ketika kualitas sumber daya manusia (SDM) meningkat. Sedangkan keluarga, merupakan pintu utama untuk meningkatkan mutu SDM,” tutur Hasto.

Sementara itu, Kepala BKKBN Provinsi Kalsel Ramlan menyebutkan rakerda tersebut diikuti sekitar 100 peserta untuk meningkatkan sinergi dan koordinasi semua pihak terkait sebagai upaya penguatan komitmen dalam rangka percepatan penurunan stunting di Kalsel.

Pada momen rakerda tersebut, Ramlan mengungkapkan Kepala BKKBN mengukuhkan Bapak Asuh Anak Stunting Kalsel, dilanjutkan penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerja BKKBN Kalsel bersama mitra.

Kemudian penyerahan dana alokasi khusus secara simbolis kepada kepala daerah kabupaten/kota se-Kalsel, serta penyerahan penghargaan kepala Pemprov Kalsel kategori Mitra Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting 2023 dan penerima lainnya. (ANT)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

To Top
error: Content is protected !!