KABARKALIMANTAN1, Jakarta – Merespons surat balasan dari FIFA, PSSI memastikan Kongres Luar Biasa (KLB) akan digelar pada 16 Februari 2023. Sebelumnya PSSI menyurati FIFA, terkait pemberitahuan kongres setelah diminta oleh mayoritas Komite Eksekutif (Exco) pasca Tragedi Kanjuruhan.
Dengan berbagai pertimbangan, FIFA meminta KLB dipercepat. Akhirnya PSSI mengumumkan menerima arahan FIFA, bahwa Kongres Biasa (KB) dan KLB akan dipercepat.
Dalam surat FIFA tersebut dianjurkan agar PSSI menggelar KB pada 7 Januari 2023. Jadwal ini dipercepat dari agenda semula yang akan digelar pada 14 Januari. Agenda KLB pun dipercepat dari 18 Maret ke 16 Februari.
Setelah melakukan rapat Exco pada Kamis (10/11) malam, PSSI menyatakan siap memenuhi arahan tersebut. Dengan demikian PSSI akan kembali mengirim surat pemberitahuan ke pemilik suara (voters) akan perubahan tersebut.
Hal ini wajib dilakukan karena sebelumnya PSSI telah melayangkan surat pemberitahuan agenda KB dan KLB. PSSI pun lantas membuat draf tahapan KB dan KLB yang telah disesuaikan, sebagaimana disampaikan ke voters.
Dalam dokumen tahapan KLB PSSI 2023, batas waktu usulan agenda KB yakni pada 30 November 2022. Voters berhak mengajukan agenda KB sebelum tanggal tersebut, seperti revisi statuta sebagaimana direkomendasikan pemerintah.
KB pada 14 Januari memilih Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan. Tahapan menuju kongres langsung dimulai dengan durasi yang singkat, yakni hanya sekitar satu bulan.
Peminat Ketum PSSI
Mereka yang berminat menjadi Ketua Umum PSSI dan juga anggota Exco bisa mengajukan diri. Tentu saja para calon harus memenuhi syarat, seperti batasan usia, durasi keaktifan di sepak bola nasional, hingga direkomendasikan voters.
Proses penjaringan ini akan diakhiri dengan pengumuman calon Ketua Umum dan anggota Exco pada 6 Februari. Dengan kata lain masa kampanye menuju KLB hanya ada 10 hari, yakni hingga waktu KLB pada 16 Februari.
“Yang mau nyalon, ingin jadi ketua umum, mohon bersabar. Tenang, santai saja. Tak usah demo-demo, tak usah bikin kegiatan yang tidak perlu. Jadwal kongres sudah ditetapkan. Sabar ya,” ujar Mochamad Iriawan alias Iwan Bule (Ibul).
Mengenai draf jadwal tahapan agenda KB dan KLB PSSI tahun 2023 ini Sekretaris Jenderal (Sekjen) Yunus Nusi belum memberikan jawaban. Adapun anggota Exco Hasani Abdulgani meminta mengonfirmasi hal ini ke Yunus.
“Coba cross check ke Sekjen Pak Yunus Nusi. Bahan yang dibahas dalam rapat Exco PSSI tidak baik untuk dikonsumsi keluar. Itu etika organisasi,” kata Hasani, Jumat (11/11).
Di grup-grup WhatsApp nama-nama calon ketua beredar, dengan pro kontra. Nama-nama yang tidak banyak resistensi di antaranta Erick Thohir (Menteri BUMN) dan Aqhsanul Qosasi (bos Madura United).
Yang diikuti pro-kontra ada Jenderal TNI Dudung Abdurahman (Kepala Staf TNI AD) dan Hari Tanoe (MNC Grup). Dudung dinilai belum paham bola, dan kuat dugaan ia akan mengikuti Edy Rahmayadi dan ketum lain yang menggunakan PSSI sebagai jembatan menuju posisi Gubernur.
Ada nama Ratu Tisha eks Sekjen PSSI, namun sepertinya ia akan mengisi slot Wakil Ketua Umum. Dibutuhkan dana dan dukungan luas untuk masuk di level Exco ke atas. Ini sudah jadi rahasia umum, meski ditutupi.
Jadwal Tahapan KB dan KLB PSSI tahun 2023
November 2022
14: Pemberitahuan perubahan jadwal KB dan KLB
16: Penyampaian tahapan menuju KLB
30: Batas waktu usulan agenda KB
Januari 2023
7: Batas waktu penyampaian agenda KB
14: KB PSSI tahun 2023
16: Batas waktu penyampaian berkas waktu pendaftaran kandidat Exco PSSI dan tempat serta waktu KLB
19: Penyampaian kandidat yang gagal pemenuhan dokumen
21: Batas waktu perbaikan dokumen yang gagal
31: Pengumuman calon sementara Exco PSSI
Februari 2023
3: Batas waktu permohonan dan berkas banding
6: Pengumuman calon tetap Exco PSSI
16: KLB Pemilihan PSSI tahun 2023