KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya -Pada Pemilu 2024 mendatang, Partai Golkar Kalteng kembali mencalonkan semua petahana untuk bertarung memperebutkan 45 kursi DPRD Kalteng. Namun hanya Abdul Razak tidak akan mengikuti kontestasi politik tahun depan.
Kepastian itu disampaikan Sekretaris DPD Partai Golkar Kalteng Suhartono Firdaus saat jumpa pers usai penyerahan berkas bacaleg ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng, Minggu (14/5/2023).
“Semua petahana Golkar Kalteng dicalonkan kecuali Pak Razak, karena beliau akan dipersiapkan panggung yang lebih tinggi lagi”kata Suhartono.
Partai Golkar Kalteng menargetkan 10 hingga 12 kursi DPRD Kalteng dan minimal 5 daerah pemilihan atau dua kursi di setiap daerah pemilihan karena partai berlambang pohon beringin ini melakukan persiapan yang baik, dan optimistis akan memenangkan pesta demokrasi 2024 mendatang.
Sementara itu Abdul Razak yang merupakan Ketua Dewan Pertimbangan DPD Golkar Kalteng berharap partai besutan Airlangga Hartarto ini bisa mengusung sendiri tetapi tetap mengabaikan koalisi dengan partai politik lain.
Abdul Razak hingga saat ini masih menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Kalteng selama tiga periode berturut-turut.
“Sudah tiga periode. Lagu saja jangan sampai dua kali,. Diharapkan Partai Golkar kedepan pada 2024 akan berupaya memenangkan. Jangan nomor dua terus,”ujar politisi senior ini.
Abdul Razak memang digadang-gadang akan diusung Partai Golkar Kalteng pada pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024 mendatang. Hal ini disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Kalteng HM Ruslan AS beberapa waktu lalu.
Sosok Bupati Kotawaringin Barat periode 2000-2005 itu dinilai sudah layak untuk maju di Pilgub Kalteng mendatang, karena dari segi pengalaman sudah matang dalam beberapa bidang.