KABARKALIMANTAN1, Doha – The Socceroos mengunci matchday terakhir antara Australia vs Denmark dengan skor 1-0. Tim Dinamit Denmark melempen, hingga membiarkan Mathew Leckie mewakili grup D ke fase 16 besar, mendampingi Prancis.
Denmark lebih menguasai bola dan punya peluang bagus di menit ke-11 lewat sepakan Mathias Jensen. Namun kiper Mathew Ryan berhasil menepis bola. Beberapa peluang lewat Skov Olsen dan Christian Eriksen pun belum terkonversi jadi gol.
Australia terlihat lebih bermain aman dan mengincar hasil imbang. Babak pertama berakhir dengan skor 0-0. Terus ditekan, ajibnya Australia justru berhasil mencetak gol di menit ke-60.
Mathew Leckie berlari sendirian melawan dua pemain bertahan Denmark, dan dia dengan fantastis bisa mengelabui dua bek itu dan melepaskan tembakan terukur ke gawang Kasper Schmeichel.
Skor akhir 1-0 meloloskan Socceroos lolos ke babak 16 besar sebagai tunner-up dengan 6 poin. Ini untuk kedua kalinya Australia lolos ke babak 16 besar setelah sebelumnya terjadi pada Piala Dunia 2006.
Susunan Pemain
Australia (4-4-2): 1-Mathew Ryan; 2-Milos Degenek, 19-Harry Souttar, 4-Kye Rowles, 16-Aziz Behich; 7-Mathew Leckie (19-Ajdin Hrustic), 13-Aaron Mooy, 22-Jackson Irvine, 23-Craig Goodwin (26-Keanu Baccus); 14-Riley McGree (8-Bailey Wright), 15-Mitchell Duke (9-Jamie Maclaren).
Pelatih: Graham Arnold.
Denmark (4-2-3-1): 1-Kasper Schmeichel; 13-Rasmus Kristensen (26-Alexander Bah), 2-Joachim Andersen, 6-Andreas Christensen, 5-Joakim Maehle (21-Andreas Cornelius); 23-Pierre Hojbjerg, 7-Mathias Jensen (14-Mikkel Damsgaard); 11-Andreas Olsen (24-Skov Olsen), 10-Christian Eriksen, 25-Jesper Lindstrom; 9-Martin Braithwaite (12-Kasper Dolberg).
Pelatih: Kasper Hjulmand.
Cadangan Prancis Kalah
Laga lain di grup ini, Tunisia menjungkalkan Prancis 1-0. Secara hasil, ini mengejutkan, tapi tidak demikian jika berbicara skuad. Karena sudah lolos, pelatih Didier Deschamps tak mau mengambil risiko.
Prancis memainkan banyak sekali pemain pelapis dan beberapa diantaranya bermain di posisi yang tak biasa, seperti Eduardo Camavinga yang dimainkan sebagai bek kiri, atau Matteo Guendouzi sebagai sayap kanan.
Tunisia berhasil mencetak gol lewat Nader Ghandri di menit ke-8, tapi gol dianulir karena dia berada pada posisi offside. Tapi gawang Steve Mandanda (bukan kiper utama Hugo Lloris) akhirnya tetap bobol di menit ke-58.
Aissa Laidouni merebut bola dari Aurelien Tchouameni dan bola didapatkan oleh Wahbi Khazri. Dia menusuk ke kotak penalti dan melepaskan tembakan terarah ke gawang Mandanda. Gol.
Baru setelah tertinggal, Deschamps memasukkan Kylian Mbappe, Adrien Rabiot, Antoine Griezmann, dan Ousmane Dembele, tapi terlambat. Mbappe hampir mencetak gol di menit ke-88 tapi tembakannya dari sudut sempit ditepis oleh Aymen Dahmen.
Tunisia kebobolan tepat di penghujung laga lewat tendangan jarak dekat Antoine Griezmann. Sayangnya VAR mengintervensi. Griezmann berada pada posisi offside.
Susunan Pemain
Tunisia (3-4-2-1): 16=Aymen Dahmen; 4-Yassine Meriah, 5-Nader Ghandri, 3-Montassar Talbi; 21-Wajdi Kechrida, 17-Ellyes Skhiri, 14-Aissa Laidoun, 12-Ali Maaloul; 25-Anis Slimane (24-Ali Abdi), 15-Mohamed Ali (18-Ghaylen Chaaleli); 10-Wahbi Khazri (9-Issam Jebali).
Pelatih: Jalel Kadrid.
Prancis (4-1-4-1): 16-Steve Mandanda; 3-Axel Disasi, 4-Raphael Varane (17-William Saliba), 25-Eduardo Camavinga, 8-Aurelien Tchouameni; 6-Matteo Guendouzi (11-Ousmane Dembele), 13-Youssouf Fofana (7-Antoine Griezmann), 15-Jordan Veretout (14-Adrien Rabiot), 20-Kingsley Coman (10-Kylian Mbappe); Randal Kolo Muani.
Pelatih: Didier Deschamps.
Duo Premier League
Argentina akhirnya memastikan diri lolos ke 16 besar usai mengalahkan Polandia 2-0. Pertandingan berjalan timpang sejak babak pertama sebab Albiceleste mendominasi.
Terus dikurung Lionel Messi dkk, kubu Polandia yang dipimpin Robert Lewandowski tak bisa berbuat banyak. Nyaris tidak ada peluang yang berhasil didapat.
Tim Tango hampir saja membuka keunggulan pada menit ke-39. Keputusan wasit meninjau VAR atas insiden antara Lionel Messi dengan Wojciech Szczesny berbuah penalti. Sayangnya, eksekusi Messi ditepis Szczesny.
Alexis MacAllister sukses memecah kebuntuan pada menit ke-46. Pasukan Lionel Scaloni makin percaya diri setelah pada menit ke-67 Julian Alvarez menggandakan skor jadi 2-0.
Sampai laga berakhir skor 2-0 tetap bertahan. Argentina lolos ke fase 16 besar dengan status juara Grup C dengan 6 poin. Uniknya, Polandia meski kalah tetap melaju ke 16 besar.
Mereka berhak untuk peringkat kedua meski sama-sama mengoleksi 4 angka seperti Meksiko, tapi unggul selisih gol. Soalnya, pada laga terakhir melawan Arab Saudi, El Tri hanya menang 2-1.
Susunan Pemain:
Polandia (4-4-2): 1-Wojciech Szczesny; 18-Bartosz Bereszynski, 14-Jakub Kiwior, 15-Kamil Glik, 2-Matty Cash; 20-Piotr Zielinski, 6-Krystian Bielik, 10-Gregorz Krychowiak, 24-Przernyslav Frankowski; 9-Robert Lewandowski, 16-Karol Swiderski
Pelatih: Czeslaw Michiniacz
Argentina (4-3-3) 23-Emiliano Martinez; 26-Nahuel Molina, 13-Cristian Rpmero, 19-Nicolas Otamendi, 8-Maarcos Acuna; 7-Rodrigo de Paul, 24-Enzo Fernandez, 20-Alexis MacAllister; 9-Julian Alvarez, 10-Lionel Messi, 11-Angel Di Maria
Pelatih: Lionel Scaloni
Kemenangan Sia-sia
Target mencetak banyak gol, agak membebani Meksiko saat melawan Arab Saudi di Lusail Iconic Stadium, Kamis (1/12). Namun demikian, spirit bertanding Hirving Lzoano dkk tetap tinggi.
Meksiko berhasil membuka keunggulan di menit ke-47 melalui sontekan Henry Martin, disusul gol di menit ke-52 berkat tendangan bebas Luis Chavez.
Arab Saudi memperkecil skor menjadi 1-2 di menit ke-90+6 lewat gol yang dilesakkan Salem Al-Dawsari. Hingga laga berakhir skor tak berubah.
Kemenangnan ini terasa sia-sia dan sangat membuat kubu Meksiko. Maklum, ini pertama kalinya mereka gagal menembus 16 besar Piala Dunia dalam 44 tahun terakhir.
Kubu Saudi juga muram. The Green Falcon yang mengalahkan Argentina pada laga pertama, memunculkan euforia bahwa Salem Al Dawsari dkk bisa berbuat banyak di Qatar. Nyatanya, mereka seperti kehabisan bensin.
Susunan Pemain:
Arab Saudi (4-4-2): 21-Mohammed Khalil Al Owais; 5-Ali Al Bulayho, 17-Hassan Al Tumbukti, 4-Abdullah AlAmri, 2-Sultan Alghanham; 9-Firas Al Birakan, 15-Ali Al Hassan, 12-Saud Abdulhamid, 10-Salem Al Dawsari; 23-Mohammed Ibrahim Kanno, 11-Saleh AlShehri
Pelatih: Herve Renard
Meksiko (4-2-3-1): 13-Guillermo Ochoa; 19-Jorge Sanchez, 3-Cesar Maontes, 15-Hector Moreno, 23-Jesus Gallardo; 24-Luis Chavez, 4-Edson Alvarez; 22-Hirving Lozano, 17-Orbelin Pineda, 10-Alexis Vega; 20-Henry Martin
Pelatih: Tata Martino.
HASIL PERTANDINGAN
30 Nov & 1 Des 2022
GRUP C
Poland 0–2 Argentina
(Mac Allister 46′, Álvarez 67′)
Saudi Arabia 1–2 Mexico
(S. Al-Dawsari 90+5′; Martín 47′, Chávez 52′)
GRUP D
Australia 1–0 Denmark
(Leckie 60′)
Tunisia 1–0 France
(Khazri 58′)
KLASEMEN AKHIR GURP
TOP SKOR
3 gol: Enner Valencia (Ekuador), Kylian Mbappe (Prancis), Cody Gakpo (Belanda), Marcus Rashford (Inggris)
2 gol: Bukayo Saka (Inggris), Mehdi Taremi (Iran), Olivier Giroud (Prancis), Ferran Torres (Spanyol), Richarlison (Brasil), Lionel Messi (Argentina), Andrej Kramaric (Kroasia), Alvaro Morata (Spanyol), Cho Gue Sung (Korea Selatan), Mohammed Kudus (Ghana), Bruno Fernandes (Portugal), Salem Al Dawsari (Arab Saudi)
JADWAL PERTANDINGAN
01 Des 2022 jam 22:00
Kroasia vs Belgia
Kanada vs Maroko
02 Des 2022 jam 02:00
Kosta Rika vs Jerman
Jepang vs Spanyol
