Polsek Banjarmasin Tengah Ciduk Pelaku Rudapaksa Seorang Mahasiswi

KABAR KALIMANTAN1, Banjarmasin – Unit Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah, Polresta Banjarmasin, Polda Kalimantan Selatan menciduk seorang pegawai swasta berinisial WA (25) yang diduga pelaku rudapaksa seorang mahasiswi berinisial NN (20).

Korban usai dirudapaksa langsung memberikan informasi ke grup WhatsApp keluarganya dan mengabarkan kalau dia telah mendapatkan kekerasan seksual oleh pelaku yang merupakan teman lamanya dan memiliki cinta terpendam terhadap NN.

“NN usai diperkosa langsung menchat ke grup WhatsApp keluarga yang kebetulan tinggal tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) yang berada di salah satu indekost berlokasi di Jalan Soetoyo S Teluk Dalam Banjarmasin Tengah,” ucap Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Tengah Ipda Aldy Febrian di Banjarmasin, Senin (20/1).

Aldy mengatakan usai mendapatkan informasi tersebut keluarga korban langsung mendatangi TKP dan mengamankan pelaku.

Kejadian aksi tidak senonoh itu terjadi pada Minggu malam sekitar pukul 23.15 WITA dan pelaku langsung ditangkap dan diamankan keluarga korban sekitar pukul 23.30 WITA.

Dari keterangan saksi yang ada di tempat kejadian, ucap Kanit Reskrim, saat ditangkap pelaku dalam keadaan tanpa busana dan diduga usai melakukan aksinya terhadap korban.

Bukan itu saja, pelaku dalam melakukan aksi bejat itu sempat membekap mulut korban dengan tangannya dan mencekik leher korban.

Saat ini, untuk pelaku sudah diamankan di Polsek Banjarmasin Tengah guna pemeriksaan lebih lanjut atas perbuatannya melakukan rudapaksa.

Untuk tempat kejadian perkara yang terjadi di salah satu kamar indekost di komplek perumahan di Banjarmasin Tengah itu sudah dipasang garis polisi untuk kepentingan penyelidikan.

“Kami hanya melakukan pemeriksaan awal dan untuk proses hukum sudah diserahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Banjarmasin,” ucap Ipda Aldy.

 

 

Sumber: ANTARA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *