KABARKALIMANTAN1, Hanoi – Gagal meraih medali perak, apalagi emas, Indonesia mendapat medali perunggu hiburan usai menang adu penalti kontra Malaysia 4-3 (0-0, 1-1).
Laga perebutan medali perunggu sepak bola SEA Games 2021 yang digelar di Stadion My Dinh, Hanoi, Minggu (22/5/2022), sangat tidak mudah.
Raihan ini merupakan perunggu ke-5 dari cabang sepak bola sepanjang tampil di SEA Games
(1981, 1989, 1999, dan 2017). Sementara medali emas baru 2 kali, di tahun 1987 dan 1991.
Pelatih Shin Tae-yong yang punya stok pemain hanya 15 orang, memainkan Saddil Ramdani dan Ronaldo Kwateh sebagai starter.
Asnawi Mangkualam yang absen pada laga sebelumnya sudah bisa kembali bermain. Posisi lini tengah masih dihuni duet Marc Klok dan Marselino Ferdinan.
Sementara itu, Irfan Jauhari diplot sebagai penyerang tengah, dibantu Witan Sulaeman dan Saddil di lini sayap.
Di kubu lawan, Malaysia menurunkan skema 3-5-2 untuk meredam kekuatan Indonesia. Pelatih Brad Maloney mengandalkan duet striker, Danial Asri dan Syahir Bashah.
Keasyikan menyerang, Malaysia justru kecolongan gol Ronaldo Kwateh pada menit ke-68. Berawal dari kerja sama dengan Marselino Ferdinan, putra Roberto Kwateh itu dengan tenang menjebol gawang Malaysia.
Marc Klok nyaris mengoyak gawang Malaysia melalui tendangan bebasnya pada menit ke-71, namun berhasil ditepis kiper Rahadiazli Rahalim.
Gempuran Malaysia kemudian datang bertubi-tubi. Sebanyak 3 kali kiper Ernando Ari, berhasil melindungi gawang dalam posisi duel satu lawan satu.
Malaysia akhirnya mencetak gol penyeimbang melalui aksi Hadi Fayyadh Razak pada menit ke-81. Bola hasil sepakannya menghujam deras ke gawang Indonesia, seusai menyentuh kawan sendiri hingga sulit diantisipasi Ernando Ari.
Adu Penalti
Hingga peluit panjang, tak ada gol tambahan. Pertandingan kemudian dilanjut ke babak adu penalti.
Di fase adu penalti, Indonesia berhasil meraih kemenangan 4-3. Ke-4 eksekutor yakni Muhamad Ridwan, Marselino Ferdinan, Saddil Ramdani, dan Marc Klok berhasil melakukan tugasnya, sedangkan Asnawi gagal.
Adapun eksekutor Malaysia yang berhasil mengeksekusi tendangan penalti adalah Hairiey Hakim Mamat, Harith Haiqal Adam Afkar, Mukhairi Ajmal Mahadi. Adapun Hadi Fayyadh Razak dan Luqman Hakim Shamsudin gagal.
Susunan Pemain
Malaysia (3-5-2): Rahadiazli Rahalim (kiper), Quentin Cheng, Azrin Afiq, Harith Haiqal (belakang), Azam Azmi, Zikri Khalili, Safwan Mazlan, Mukhairi Ajmal, Azfar Fikri (tengah), Syahir Bashah, Danial Asri (depan)
Pelatih: Brad Maloney (Australia)
Indonesia (4-2-3-1): Ernando Ari (kiper), Asnawi Mangkualam, Fachruddin Aryanto, Rizky Ridho, Alfeandra Dewangga (belakang), Marselino Ferdinan, Marc Klok, Saddil Ramdani, Witan Sulaeman, Ronaldo Kwateh (tengah), Irfan Jauhari (depan)
Pelatih: Shin Tae-yong (Korea Selatan
