KABAR KALIMANTAN1, Sampit – Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) M Abadi menyebutkan, pendataan dan verifikasi pemilih menjadi tahapan yang sangat penting nantinya untuk pelaksanaan Pemilu.
Bahkan ujarnya, luas wilayah serta beratnya medan akan menjadi tantangan bagi Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan jajarannya dalam pendataan pemilih.
Abadi getol menyuarakan masalah ini karena daerah pemilihan (dapil) 5 yang diwakilinya merupakan wilayah yang luas dan medan yang berat. Wilayah yang berada di utara itu meliputi enam kecamatan yaitu Parenggean, Antang Kalang, Mentaya Hulu, Telaga Antang, Tualan Hulu dan Bukit Santuai.
“Warga yang tinggal di daerah yang sulit dijangkau sekalipun, mempunyai hak untuk menggunakan hak pilihnya. KPU wajib mendata pemilih di manapun mereka tinggal di wilayah ini,” tegasnya, Jumat (3/6).
Ia berharap agar masyarakat di wilayah Utara Kotim jangan dianak tirikan. Jangan sampai kata Abadi ada pemilih yang tidak terdata, termasuk para karyawan perkebunan dan pertambangan.
“Karena satu suara saja sangat berarti untuk menentukan arah pembangunan Kotim kedepannya, dan mereka-mereka yang ada di pelosok sekalipun mempunyai hak dalam menentukan pemimpin daerah mereka,” pungkasnya. (DES)
