KABARKALIMANTAN1, Penajam Paser Utara – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, berupaya memperkuat fondasi perekonomian masyarakat dengan memprioritaskan pembangunan sektor pertanian, perikanan dan pariwisata.
“Pemerintah kabupaten prioritaskan perkuat fondasi perekonomian masyarakat,” ujar Bupati Penajam Paser Utara Mudyat Noor ketika ditanya mengenai program pembangunan di Penajam, Selasa (2/12/2025).
Pemerintah kabupaten memprioritaskan pembangunan sektor pertanian, perikanan dan pariwisata, lanjut dia, ketiga sektor tersebut masuk skala prioritas untuk memperkuat fondasi perekonomian masyarakat.
“Apabila perekonomian masyarakat kuat, anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) kecil, tidak menjadi masalah,” tambahnya.
Pendapatan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara mengandalkan dana perimbangan atau DBH (dana bagi hasil) minyak dan gas bumi, serta dana transfer pemerintah pusat.
APBD murni 2025 Kabupaten Penajam Paser Utara lebih kurang Rp2,8 triliun, dan APBD Perubahan 2025 menurun menjadi sekitar Rp2,4 triliun.
“APBD 2026, juga menurun menjadi kisaran Rp1,4 triliun, dengan total anggaran itu pemerintah kabupaten ingin berdampak langsung bagi masyarakat,” jelasnya.
Penyesuaian dana transfer umum (DTU) dari pemerintah pusat, khususnya DBH), timpal dia lagi, mempengaruhi struktur anggaran.
Organisasi perangkat daerah (OPD) harus kreatif memanfaatkan peluang mendapatkan dukungan anggaran pemerintah pusat dan pemerintah provinsi untuk pembangunan sektor pertanian, perikanan dan pariwisata,, demikian Mudyat Noor.
Sumber : ANTARA




