KABAR KALIMANTAN1, Palangka Raya – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) terus menggiatkan sosialisasi Program Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) ke berbagai sekolah, salah satunya untuk mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045.
“Hal ini kami lakukan untuk mewujudkan generasi Indonesia Emas 2045 dan mempersiapkan generasi muda Indonesia berkualitas, berkompeten, dan berdaya saing tinggi,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalteng Elpiansyah di Palangka Raya, Rabu (9/10).
Melalui sosialisasi sekaligus edukasi ini, pihaknya ingin anak-anak dapat membiasakan pola hidup sehat melalui budaya konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman.
“Terutama kepada anak SD sederajat dalam rangka meletakkan kecerdasan dasar, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, dan keterampilan untuk hidup secara mandiri,” tuturnya.
Elpiansyah menjelaskan upaya ini juga bertujuan agar pelaksanaan program kegiatan tepat sasaran dan bermanfaat kepada masyarakat, khususnya dilakukan sejak usia dini untuk terwujudnya generasi Indonesia yang sehat, aktif, dan produktif.
Kemudian ini juga menindaklanjuti arahan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, kata dia, yang ingin agar pemerintah memprioritaskan pelaksanaan program peningkatan konsumsi pangan beragam bergizi, seimbang, dan aman.
“Dalam upaya mewujudkannya, Pemprov Kalteng melalui Dinas Ketahanan Pangan mengadakan kegiatan B2SA Goes To School,” ucapnya.
Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kalteng Sri Damaiyanti mengatakan B2SA Goes To School antara lain telah dilaksanakan di SD Muhammadiyah Palangka Raya, dan akan dilanjutkan ke Madrasah Ibtidaiyah Jalan Murjani Palangka Raya.
“Selain itu B2SA Goes To School juga sudah dilaksanakan di tiga kabupaten lain yakni Kapuas, Pulang Pisau dan Katingan,” katanya.
Kegiatan tersebut disambut antusias para guru dan siswa. Kegiatan B2SA Goes To School dinilai bermanfaat untuk menambah wawasan pengetahuan serta diterapkan dalam kehidupan sehari-hari menuju hidup lebih baik.
Sumber: ANTARA