KABAR KALIMANTAN1, Palangka Raya – Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah mencetuskan program strategis dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang salah satunya dengan menata wilayah bantaran sungai menjadi kawasan wisata.
“Kampung Puntun yang menjadi bagian dari wilayah bantaran Sungai Kahayan memiliki potensi besar untuk dikembangkan, dan kami terus berupaya menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan ramah wisatawan,” kata Pj Wali Kota Palangka Raya Akhmad Husain di Palangka Raya, Jumat (3/1).
Dia mengatakan, penataan wilayah yang terletak di Kelurahan Pahandut itu juga sebagai upaya mengubah stigma negatif yang selama ini melekat pada kawasan tersebut.
“Kami juga melihat kawasan Puntun memiliki potensi besar untuk dikembangkan, dan kami terus berupaya menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan ramah wisatawan,” ujarnya.
Sebagai langkah awal, Pemkot Palangka Raya telah membuka wisata kuliner di sekitar wilayah Puntun tepatnya di Dermaga Pelabuhan Rambang. Lokasi ini menjadi salah satu daya tarik baru yang diharapkan mampu menarik kunjungan wisatawan sekaligus mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar.
“Kami sudah membangun infrastruktur pendukung agar wisata kuliner di dermaga ini dapat berjalan dengan baik. Pengunjung dapat menikmati suasana yang nyaman sekaligus mencicipi aneka kuliner khas lokal,” kata Husain.
Selain itu, pemkot juga fokus untuk meningkatkan keterampilan warga Kampung Puntun melalui berbagai program pelatihan. Langkah ini bertujuan agar masyarakat tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam pengembangan sektor wisata.
“Kami ingin masyarakat Kampung Puntun merasakan manfaat langsung dari program ini. Tidak hanya dari sisi ekonomi, tetapi juga kualitas hidup mereka yang meningkat,” tambahnya.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk akademisi, pelaku usaha, dan media, Pemerintah Kota Palangka Raya optimistis Kampung Puntun akan berkembang menjadi destinasi wisata unggulan yang dapat bersaing di tingkat regional.
Sumber: ANTARA
