Pemkot Palangka Raya Gelar Ritual Mamapas Lewu Jelang Pergantian Tahun

KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya – Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disparbudpora) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar ritual Mamapas Lewu menjelang pergantian tahun.

“Ritual ini Lewu melibatkan Majelis Agama Hindu Kaharingan. Dilaksanakan selama tiga hari dan ditandai dengan penguburan kepala hewan kurban kerbau di halaman Disparbudpora Kota Palangka Raya,” kata Kepala Disparbudpora Palangka Raya Iin Hendrayati Idris di Palangka Raya, Jumat (5/12/2025).

Dia menerangkan ritual Mamapas Lewu bertujuan memohon perlindungan agar Kota Palangka Raya dihindarkan dari hal-hal buruk yang menimpa warga.

Ritual Mamapas Lewu memiliki arti membersihkan wilayah dari pengaruh perbuatan buruk atau jahat baik yang dilakukan oleh manusia atau roh jahat.

Selanjutnya, Maarak Sahur sebagai ungkapan syukur kepada Yang Maha Kuasa, Sahur Parapah, Antang Patahu dan leluhur Kalimantan Tengah yang selama tl2025 telah memberikan perlindungan, kesehatan dan kekuatan sehingga masyarakat Palangka Raya mampu melewati.

Terakhir, ialah Mangantung Sahur Lewu yang bermaksud sebagai wujud permohonan kepada Yang Maha Kuasa, Sahur Parapah, Antang Patahu serta leluhur Kalimantan Tengah agar Kota Palangka Raya selalu dijaga dan dilindungi.

“Dilindungi di sini memiliki arti terhindar dari hal-hal yang buruk, baik yang dilakukan oleh manusia atau pun oleh roh-roh jahat,” katanya.

Dia meminta agar berbagai upacara adat yang berada di ibu kota provinsi berjuluk “Bumi Tambun Bungai” itu, dapat terus dilestarikan.

Tujuannya, katanya, agar budaya dan adat terus dijaga dan dilestarikan sehingga tidak hilang akibat kemajuan zaman.

Pihaknya mendukung setiap pelaksanaan adat agar budaya dan kearifan masyarakat lokal terus lestari.

Ia berharap, pelaksanaan budaya dan adat, selain menjaga budaya tetap terjaga juga mampu menambah kunjungan wisatawan yang ingin menyaksikan keragaman budaya, adat dan kearifan masyarakat Palangka Raya.

 

 

 

 

 

 

 

 

Sumber : ANTARA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *