KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya – Pemerintah Kota Palangka Raya terus berupaya untuk melakukan pemulihan sektor ekonomi, dampak pandemi COVID-19 yang saat ini masih terjadi dengan menggelar pelatihan pemasaran/Penjualan produk berbasis online, di Hotel Putra Kahayan Palangka Raya, Selasa (9/11/2021).
Ketua panitia pelaksana Hardiansyah mengatakan, selain pelatihan, pihaknya juga membagikan sebanyak 30 mesin dan masing-masing satu etalase dibagikan sebagai penunjang usaha para pelaku IKM di Palangka Raya.
Total peserta pelatihan ini sebanyak 40 orang dari berbagai pelaku usaha Industri Kecil dan Menengah (IKM) Palangka Raya. 15 orang masing-masing dari Kecamatan Pahandut dan Jekan Raya serta 10 orang dari Kecamatan Sebangau.
Pelatihan dilaksanakan selama tiga hari sejak 9-12 November, bertujuan sebagai upaya pemulihan ekonomi dimana salah satunya dunia bisnis semakin berkembang dari waktu ke waktu.
Tak dipungkiri, pandemi saat ini memukul hampir seluruh sektor UMKM, akibatnya pertumbuhan ekonomi melambat drastis. Dalam hal penanganan Pandemi COVID-19 tidak bisa lagi dipisah dengan upaya pemulihan ekonomi, condong ke salah satunya baik masalah kesehatan maupun pemulihan ekonomi.
Pemasaran yang baik merupakan kunci sukses dari sebuah usaha yang dijalankan baik dibidang manufaktur, dagang, maupun jasa, karena pemasaran merupakan keseluruhan sistem dari berbagai bisnis atau kegiatan bisnis yang bertujuan untuk menunjang produksi maka kami nantinya akan membagikan mesin jahit kulit beserta etalasenya.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya, Rawang berharap, adanya bantuan etalese dan mesin jahit kulit yang sudah diberikan, jangan hanya disimpan tetapi dimanfaatkan.
Di era modernisasi seperti sekarang ini, pemasaran tidak hanya dapat dilakukan dengan cara tradisional dengan langsung bertatap muka dengan pembeli di lapangan, maka harus mulai mencoba menggunakan pemasaran modern yang berbasis online.
“Saya berharap nantinya etalase dan mesin jahit kulit ini digunakan sebaik mungkin untuk usaha produksi agar ekonomi masyarakat juga meningkat,”pungkas Rawang. (MGN/TVA).
