Pemkab Kotawaringin Timur Perbaiki Sejumlah Ruas Jalan yang Rusak

KABARKALIMANTAN1, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur melakukan perbaikan sejumlah ruas jalan yang rusak di Jalan HM Arsyad dari arah Kota Sampit ke Kabupaten Seruyan yang sebenarnya kewenangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.

 

“Jalan HM Arsyad dari arah Sampit-Samuda ini memang kewenangan provinsi, tapi kita lihat kondisinya sudah sangat parah di sejumlah titik, sehingga perlu segera dilakukan pemeliharaan,” kata Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor di Sampit, Jumat (15/12).

 

Hal itu sebagai bentuk komitmen Pemkab Kotawaringin Timur dalam mewujudkan transportasi aman dan nyaman bagi masyarakat.

 

Sejumlah ruas jalan di Jalan HM Arsyad mengalami kerusakan cukup parah, antara lain berupa jalan berlubang cukup besar dan dalam, ditambah genangan air yang dapat mengancam keselamatan pengendara, khususnya kendaraan roda dua.

 

Ia mengaku mendapat informasi beberapa kali ada truk yang terbalik di kawasan itu akibat kondisi jalan yang rusak.

Dia menyatakan prihatin atas kondisi tersebut, sehingga berinisiatif melakukan pemeliharaan jalan tanpa menunggu Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah turun tangan.

 

“Saya sudah meminta Dinas PUPR sesegera mungkin, kalau bisa minggu depan mengerjakan pemeliharaan jalan ini. Karena jalan ini sangat vital untuk transportasi barang maupun orang,” ujarnya.

 

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kotawaringin Timur Mentana menyampaikan total 10 tempat di Jalan HM Arsyad di Kecamatan Mentaya Hilir Selatan yang diperbaiki dengan masing-masing tempat memiliki panjang 20-25 meter.

 

“Ada 10 titik yang akan diperbaiki, per titik 20-25 meter jadi kalau dikalikan kurang lebih 200 meter. Untuk itu membutuhkan kurang lebih 200 meter kubik atau 40 rit agregat B,” katanya.

 

Ia mengatakan untuk pemeliharaan jalan pada 2023 Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur melalui Dinas PUPR menyediakan anggaran Rp4 miliar lebih, tetapi anggaran itu dibelikan material yang disimpan atau disiagakan di Dinas PUPR.

 

Terkait dengan pemeliharaan Jalan HM Arsyad, pihaknya tidak mengeluarkan anggaran dalam bentuk uang atau dana, melainkan material agregat B sebanyak 40 rit atau 200 meter kubik.

 

“Yang akan dialokasikan untuk perbaikan jalan ini 200 meter kubik untuk nilainya kurang lebih dikalikan Rp700 ribu, tapi yang dialokasikan ini bukan uang melainkan material,” katanya.
Ia mengatakan perbaikan Jalan HM Arsyad rencananya dimulai minggu depan, namun sebelum itu pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. (ANT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *