POLITIK

Mantap Gabung di Demokrat, Jhon Krisli Bertekad Birukan Kotim dan Seruyan

KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya —Jhon Krisli. Nama yang tak asing di dunia politik. Meniti karir politik dari bawah di PDIP sejak 23 tahun lalu dan berhasil mencapai kesuksesan politik saat terpilih sebagai Anggota DPRD Kotawaringin Timur periode 2004-2009. Kemudian dua kali berturut-turut sebagai Ketua DPRD Kotawaringin Timur 2010-2014 dan 2014-2019.

Namun sejak Juni 2020 lalu, Jhon Krisli memutuskan untuk meneruskan karir politiknya di Partai Demokrat, partai besutan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan dalam kepengurusan DPD Demokrat Kalteng periode 2021-2026, dibawah Nadalsyah, ia didapuk sebagai wakil ketua V.

Bagi ayah 4 anak ini, saat ini ia menilai Partai Demokrat lah wadah yang tepat untuk meneruskan karir politiknya. Namun ia bisa tak melupakan jasa PDIP yang telah membesarkan namanya.  Walau kini ia mencari suasana baru untuk meneruskan pengabdian kepada masyarakat.

“Tidak ada permasalah di PDIP, hanya saja saya ingin mencari wadah untuk meneruskan kembali karir politik. Semua partai bagus, di PDIP diberikan sebagai penugasan partai, jadi anggota dewan selama 15 tahun, jadi anggota DPRD dua periode,”ujar Jhon Krisli.

Dengan pengalaman berpuluh-puluh tahun di PDIP,  Jhon Krisli akan memberikan pemikiran dan berbagi pengalaman langkah politik yang akan diambil nanti apa. Terlebih lagi jelang konstestasi Pilkada mendatang.

Sebab dengan Demokrat dipimpin AHY, seorang pemuda yang masih berusia 40 tahun-an dan di tangan Nadalsyah, Demokrat di Kalteng akan semakin moncer.  Makanya tak salah jika kini banyak kalangan yang berbondong-bondong bergabung di Demokrat.

Pada Pemilu lalu, Partai Demokrat di Kalteng berada ini di urutan ketiga, setelah PDIP dan Golkar. Tentunya dengan orang-orang  yang matang pengalaman politik dan mumpuni, yang kini ramai-ramai masuk Demokrat, Jhon Krisli yakin kedepan suara Demokrat akan naik secara signifikan.

“Saya yakin itu, karena di Demokrat banyak anak muda yang berpotensi baik orang baru, senior dan rekrutmennya di DPD orangnya beragam. Wajah lama orang baru, yang sudah punya pengalaman, besik massa dan konstuen di berbagai daerah. Jadi ketika bergabung dengan Demokrat, akhirnya Demokrat akan bertambah besar kedepan.

Jhon Krisli juga yakin, konstituenya dapat menerima keputusannya untuk melanjutkan kiprah politik di Demokrat dan tetap setia mengikuti kemanapun ia berkiprah di kancah politik, karena hanya persoalan perahu politik.  Persoalan perahu berbeda, tidak akan menjadi permasalah. Berdasarkan pengalaman yang dilhatnya selama ini, kecendrungan melihat figur. Biasanya yang mencoblos partai hanya 10-15 persen dari jumlah suara yang didapat partai.

“Harapan saya dengan bergabung di Demokrat ini, setidaknya kawan seperjuangannya dulu di PDIP, konstuen saya, saya yakin kemanapun saya, mereka akan ikut. Karena melihat dari figur, bagaimana saya menjadi anggota DPRD hingga ketua DPRD Kotim, akan melihat apakah saya masih bisa dipercaya untuk menyalurkan aspirasi mereka,”pungkasnya.

Ketika ditanya apakah ada rencana jadi anggota DPR RI atau bupati? Jhon Krisli menjawab Insya Allah sambil
mencermati aspirasi yang berkembang di masyarakat dalam kurun waktu setahun ini, apakah nantinya diinginkan di daerah atau di pusat.

Yang pasti ia bertekad akan turut memajukan Demokrat terutama di wilayahnya dulu yakni di Kotawaringin Timur dan Seruyan. Serta berharap dengan kehadiran politisi yang saat ini menjadi bagian dari Demokrat, partai ini akan jadi pemenang Pemilu. (TVA)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

To Top