KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya — Sekretaris Komisi II DPRD Kalimantan Tengah, Junaidi, meminta pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Kalteng untuk segera melakukan peninjauan dan pengendalian harga bahan pokok di pasar menjelang Ramadan.
Ia menekankan bahwa intervensi dilakukan sebelum puasa tiba agar lonjakan harga dapat diantisipasi lebih awal.
“Sebentar lagi masyarakat Kalimantan Tengah akan menyambut bulan Ramadan. Jangan peninjauan harga ini dilakukan saat sudah memasuki bulan puasa, harus dari jauh-jauh hari,” ujar Junaidi di Palangka Raya, Selasa (11/2)
Menurut Junaidi, pemantauan awal harga di pasar memungkinkan pemerintah daerah segera turun tangan saat ditemukan gejolak harga.
Salah satu solusi yang diusulkan adalah penyelenggaraan pasar murah agar masyarakat ekonomi lemah tetap bisa memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Ia juga mengingatkan para pedagang untuk bersikap jujur dan tidak menahan pasokan barang demi menciptakan kelangkaan yang menyebabkan harga meroket.
“Pedagang harus jujur ketika berjualan. jangan sampai mencari keuntungan tapi kita mendapatkan dosa,” ungkapnya
Politikus Partai Demokrat ini berharap, dengan pengawasan yang proaktif, masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idulfitri tanpa terbebani oleh lonjakan harga kebutuhan pokok. (WM)
