KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya – Ketua DPC Partai Gerindra Palangka Raya M Erlansyah Jamain (IST) mengatakan peluang petahana Wali Kota Palangka Raya periode 2018-2023 Fairid Naparin untuk mendapatkan rekomendasi dari Gerindra, mempunyai nilai lebih.
Apalagi selama kepemimpinan Fairid, dinilai Kota Palangka Raya maju dibanding sebelumnya. Ditambah kedekatan antar partai waktu Koalisi Indonesia Maju (KIM), kemungkinan menjadi suatu pertimbangan juga oleh DPP.
“Tapi kalau kami sendiri sebenarnya lebih kepada kader, karena memang ada petunjuk langsung dari DPP, bagaimana setiap pilkada harus kader yang maju,”kata Erlan, Minggu (12/5/2024).
Namun karena kondisinya tidak memenuhi cukup syarat kursi untuk bisa mengusung sendiri, sehingga harus berkoalisi. Tetapi Erlan bilang untuk kader kemungkinan jatahnya sebagai wakil wali kota nanti di Pilkada.
Erlan mengaku telah berkomunikasi dengan sejumlah partai politik dalam menghadapi Pilkada Kota Palangka Raya nanti, yakni Partai Golkar, PAN dan Nasdem.
“Mungkin dengan PDIP mudah-mudahan kita bisa jalin komunikasi,” ujarnya.
Menurut Erlan, hingga saat ini sudah ada beberapa kandidat yang telah mendaftar bakal calon wali kota ke Partai Gerindra, yakni Komisaris Utama Independen Bank Kalteng Rahmat Hidayat, petahana Fairid Naparin dan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalteng Ilham Busra.
Kemudian untuk bakal wakil wali kota, kader Gerindra yakni Habib Sulaiman dan Andreas Junaidi.
“Kita akan tutup pendaftaran tanggal 20 Mei nanti karena akan ada tahapan selanjutnya yang dikomunikasikan ke DPD dan DPP,”pungkasnya. (tva)