KABARKALIMANTAN1, Palangka Raya – Provinsi Kalimantan Tengah saat ini memiliki lima rumah sakit rujukan yang tersebar di kabupaten dan kota di daerah itu sebagai upaya optimalisasi pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo di Palangka Raya, Senin (26/6), mengatakan lima rumah sakit rujukan ini terdiri atas tiga rumah sakit rujukan tingkat kabupaten dan dua rumah sakit rujukan tingkat provinsi.
“Tiga RS rujukan kabupaten yakni RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, RSUD dr. Murdjani Sampit dan RSUD Muara Teweh,” katanya di sela Rakor Bidang Kesehatan Tingkat Provinsi Kalteng pada 2023.
Sebanyak dua rumah sakit rujukan provinsi, meliputi RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya serta Rumah Sakit Khusus Jiwa Kalawa Atei di Pulang Pisau.
Saat ini, kata dia, juga sedang dilaksanakan pembangunan RSUD Kelas B di wilayah barat yakni Kecamatan Hanau, Seruyan.
“Selain itu untuk semakin optimalnya layanan kesehatan kepada masyarakat Kalimantan Tengah, kita juga telah bekerja sama dengan tiga rumah sakit rujukan nasional,” katanya.
Sebanyak tiga rumah sakit rujukan nasional tersebut, meliputi RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, RS Pusat Otak Nasional Prof Dr. dr. Mahar Mardjono, serta RS Kanker Dharmais.
Edy Pratowo menyampaikan selain mengoptimalkan pelayanan di tingkat rumah sakit, pemerintah provinsi juga terus melakukan penguatan pelayanan kesehatan tingkat dasar (puskesmas) melalui berbagai program dan kegiatan, seperti akreditasi dan pemenuhan ketenagaan strategis.
Dia mengharapkan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah provinsi tersebut didukung para tenaga kesehatan agar senantiasa meningkatkan kualitas sumber daya yang dimiliki, melalui pendidikan formal masing-masing bidang spesialisasi menyesuaikan kebutuhan daerah. (ANT)
